Suara.com - Viral di media sosial, curhat wanita asal Malang, Jawa Timur yang dicerai suaminya padahal baru menikah 12 hari. Kisahnya seketika menyita perhatian warganet.
Wanita berinisial N tersebut melalui jejaring Twitter pribadinya membagikan utas panjang tentang kisah yang dialami.
Ia mengaku melangsungkan pernikahan pada 13 Desember 2019 namun tiba-tiba ditinggalkan suaminya tanpa alasan pada 25 Desember 2019.
"Masih baru banget ya? Masih hangat-hangat nya kalau saja semua berjalan seperti kisah beruntung orang di luar sana. Tapi entah, ketidak beruntungan sedang ingin sekali berteman denganku. Pernikahan kami hanya bertahan 12 hari," tulisnya seperti dikutip Suara.com, Rabu (22/1/2020).
N mengatakan, pertama kali bertemu dengan suaminya pada 2018 setelah dikenalkan seorang teman. Sejak saat itu, ia menjalin komunikasi dengan suaminya lewat telepon.
Diajak menikah
Singkat cerita, sang pria mengajak N untuk menjalin hubungan serius. N yang saat itu masih berusia 23 tahun sempat terkejut dengan ajakan itu, meski kemudian menyetujuinya setelah melihat calon suaminya adalah sosok pekerja.
Atas kesepakatan keluarga kedua belah pihak, mereka pun merencanakan untuk menikah pada 13 Desember. Segala persiapan pun dilakukan jelang momen istimewa tersebut.
Namun, jelang hari pernikahan N mulai melihat sisi lain dari calon suaminya ketika terlibat pertengkaran. Lelaki itu berubah menjadi pemarah hingga bercerita tentang sikap buruknya kepada sang kakak ipar.
Baca Juga: Sempat Unggul, Garuda Select Akhirnya Menyerah di Tangan Inter Milan U-17
"Setelah masalah itu, satu hal yang aku tahu, marahnya dia waktu itu bahkan masih teringat sampai sekarang. Gimana nada tingginya dia, gimana telunjuknya nunjuk-nunjuk dan aku ga nyangka dia sampai berani dorong aku," tulis N.
Sejak sikap suaminya terbongkar, N berusaha untuk bertahan dan bersabar. Ia enggan menceritakan hal itu kepada siapapun, apalagi hari pernikahannya kian dekat.
Keduanya pun akhirnya resmi menjadi pasangan suami istri di tanggal seperti yang direncanakan.
"Dan inilah saatnya, 13 Desember 2019. Hari itu tiba...Keluarga semua ngumpul dengan suasana yang bahagia. Kami akad jam 7 pagi, syukurlah semua berjalan lancar. Dia mengucap akad nikah sekali tarikan nafas. Seketika pikiran buruk semua hilang," terang N.
Suami berubah sikap
Tapi pernikahan itu justru mengisahkan kesedihan bagi N, setelah sadar kalau sang suami justru menjauhinya dan tidak memperlakukannya sebagai seorang istri.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!