Suara.com - Sebanyak 14 warga asal Iran hingga Selasa (28/1) siang masih terdampar di perairan Meulaboh, ibu kota Kabupaten Aceh Barat, setelah kapal yang ditumpangi warga asing itu rusak sejak berada di kawasan Maladewa (Maldives).
Ada pun identitas ke-14 warga asing yang terdampar tersebut masing-masing Lal Muhammad, Annar, Al Abbas, Abdullah, Mohammad Rafiq, Abdul Nasir, Abdullah Fariziq, Jawi, Ismail, Muhammad Rafiq, Nathim, Adam, Syahaqi, serta Amir Muhammad.
“Kami masih melakukan pengecekan dokumen keimigrasian kepada 14 WNA asal Iran yang terdampar ini,” kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Meulaboh, Azhar diwakili Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Adi Hari Pianto, Selasa (28/1) siang di Meulaboh.
Menurutnya, berdasarkan keterangan yang dihimpun dari kalangan nelayan lokal di Aceh Barat, kapal asing kewarganegaraan Iran yang sebelumnya terdampar di kawasan Samudera Hindia/Samudera Indonesia bagian barat tersebut ditarik oleh kapal motor Oen Ijo ke perairan Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat pada Senin (27/1) malam.
Kapal tersebut diduga terdampar di perairan Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, dikarenakan pompa oli di bagian mesin tidak berfungsi.
“Awal mula mati mesin kapal di perairan Maldives (Maladewa) pada koordinat 04° 26' 616 N 064° 22' 488 E. Mereka terombang ambing hingga sampai ke perairan Meulaboh dengan jarak kurang lebih 15 mil laut dari daratan,” kata Adi Hari Pianto menambahkan.
Kapal yang berisi 14 WNA tersebut kemudian di tarik oleh Kapal Motor Oen Ijo hingga sampai ke depan (bandar) Pelabuhan Jetty Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat di koordinat 04° 7' 39.306" N 96° 8' 15.2088 E.
Menurutnya, kapal tersebut tidak memiliki bendera kenegaraan dan dokumen.
Saat ini, kata dia, kapal yang rusak tersebut sedang dilakukan pengecekan dan komponen yang rusak dan akan di bawa ke darat untuk dilakukan perbaikan.
Baca Juga: Kapal Tenggelam di Mauritania, 57 Imigran Gambia Tewas di Lautan
“Untuk tindak lanjut petugas imigrasi mencoba untuk berkomunikasi dengan Kedubes Iran di Indonesia di Jakarta,” katanya pula.
Imigrasi Meulaboh juga berupaya menghubungi UNHCR terkait permasalahan ini dikarenakan petugas mengalami kesulitan karena terkendala bahasa, karena para nelayan asing tersebut menggunakan bahasa Persia, tuturnya.
Sumber: Antara
Berita Terkait
-
Lagi, Kedubes Amerika Serikat di Irak Dihantam Rudal
-
Puluhan Tentara Amerika Cedera Otak Usai Serangan Rudal Iran
-
Iran Akui 2 Rudal Ditembakkan ke Pesawat Ukraina hingga Tewaskan 176 Orang
-
Iran Ingin Ketemu Prabowo, Tawarkan Kerja Sama bidang Pertahanan
-
PM Kanada Minta Iran Kirimkan Kotak Hitam Pesawat Ukraina ke Prancis
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah