Suara.com - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) meraih nilai 94,88 dengan kategori AA ( sangat memuaskan) dalam pengawasan Kearsipan 2019. Atas nilai tersebut, Kemnaker meraih Penganugerahan Pengawasan Kearsipan Tahun 2019 dari lembaga Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) di peringkat tujuh, dengan predikat “sangat memuaskan” untuk kategori Kementerian Berdasarkan Hasil Pengawasan 2019.
Hasil ini mengalami peningkatan sebesar 20,43 dibandingkan hasil pengawasan tahun 2018 sebesar 74,45 dengan kategori “Cukup”.
Penghargaan dari ANRI tersebut diserahkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Tjahjo Kumolo kepada Kepala Biro Umum Kemnaker, Dian Kreshnadjati, yang mewakili Sekjen Kemnaker, Khairul Anwar dalam acara Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Kearsipan, Rabu, 26 Februari 2020 di Surakarta, Jawa Tengah.
Penganugerahan Pengawasan Kearsipan Tahun 2019 ini diberikan berdasarkan nilai hasil pengawasan kearsipan pada kementerian dan lembaga dan pemerintah daerah, sebagai salah satu upaya mengukur kesesuaian antara penerapan standar kearsipan di lingkungan pencipta arsip dengan peraturan perundang-undangan di bidang kearsipan.
Seperti diketahui, pengawasan kearsipan menjadi salah satu indikator penilaian ANRI dalam evaluasi reformasi birokrasi. Hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permenpan-RB) Nomor 30 Tahun 2018 tentang Pedoman Evaluasi Reformasi Birokrasi Instansi Pemerintah.
Adapun aspek penilaian yang diaudit di bidang kearsipan meliputi kebijakan kearsipan, program kearsipan, pengelolaan arsip, kelembagaan, sumber daya manusia (SDM) kearsipanserta sarana dan prasarana kearsipan.
Pada kesempatan itu, Dian Kreshnadjati mengungkapkan bahwa penghargaan dari ANRI ini akan semakin mendorong kinerja jajaran Kemnaker untuk menjadi semakin lebih baik lagi, khususnya dalam pengelolaan kearsipan di lingkungan Kemnaker.
“Penghargaan ini merupakan modal untuk terus memperbaiki diri di seluruh lini dan menjadi referensi bagian- bagian lain untuk menuju kinerja Kemnaker yang lebih baik lagi. Tentunya kita berikan apresiasi para pegawai bagian kearsipan Kemnaker atas kerja keras dan profesionalitas dalam memberikan pelayanan yang terbaik,” katanya. (*)
Baca Juga: Kemnaker Matangkan Penyusunan RPP Bagi Awak Kapal Migran
Berita Terkait
-
Kemnaker : Indonesia Tak Perlu Khawatir terhadap Keberadaan Tenaga Asing
-
Tingkatkan Keselamatan Pekerja, Kemnaker Kerja Sama dengan BUMN Konstruksi
-
Layanan Terpadu Satu Atap Bisa Kurangi Jumlah Pekerja Migran Non Prosedural
-
Menaker : Pelatihan sangat Penting untuk Siapkan Tenaga Kerja Terampil
-
Menaker Ajak Pekerja Beri Kontribusi Pemikiran Konstruktif Atasi Masalah
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Terkuak! Alasan Ustaz Khalid Basalamah Cicil Duit Korupsi Haji ke KPK
-
Periksa Dirjen PHU Hampir 12 Jam, KPK Curiga Ada Aliran Uang Panas dari Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri