Suara.com - Paus Francis menunda semua pertemuan yang telah dijadwalkan selama dua hari. Pihak Vatikan mengatakan, Paus sedang "sedikit tidak sehat" dan sedang bekerja dari kediamannya.
Menyadur dari mirror.co.uk, Paus tampak pilek dan serak ketika mengisi audiensi pada hari Rabu (26/2/2020). Paus juga mengalami batuk saat mengisi kebaktian Rabu Abu sore harinya di gereja Roma.
Matteo Bruni, juru bicara Roma mengatakan, "Menurutnya lebih baik bagi Paus untuk menunda seluruh pertemuan resmi hari ini."
Sementara itu, pertemuan yang telah dijadwalkan di Santa Marta akan dilaksanakan sesuai rencana.
Pada hari Kamis, Paus menunda kunjungannya ke Roma Basilika. Paus juga dijadwalkan akan menerima eksekutif Microsoft Corp, International Business Machines Corp, dan beberapa perusahaan teknologi lainnya pada Jum'at (28/2/2020). Namun pertemuan ini juga ditunda.
Paus Francis memiliki riwayat penyakit pernapasan sejak lama. Dia hanya memiliki satu paru-paru setelah berjuang melawan tuberkulosis ketika berusa 20 tahun. Paus Francis juga mengalami sciatica atau nyeri kaki yang membuatnya harus menjalani terapi fisik secara rutin.
Berita Terkait
-
Peneliti: Penyebaran Virus Corona Covid-19 Lebih Mirip Flu Ketimbang SARS
-
Bocah 7 Tahun Meninggal karena Komplikasi Flu, Begini Dugaannya!
-
Update Covid-19 di Indonesia: 112 Spesimen Masuk, Mayoritas Positif H1N1
-
Trending Topik, Warganet Bongkar Kebohongan Spanduk Eks Pastor Jadi Ustaz
-
Ini Kata DP3 Sleman Soal Risiko penyebaran Flu Babi Afrika ke Manusia
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Alat Perekam Getaran Gempa di Gunung Kelud Rp1,5 Miliar Dicuri, Malingnya Gak Ngotak!
-
Nasib Bripda Abi Usai Lempar Helm ke Pelajar Hingga Kritis, Dihukum Demosi 5 Tahun!
-
Anggota Komisi I DPR Desak TNI Jelaskan Terkait Ferry Irwandi yang Dinilai Ancam Pertahanan Siber
-
Tak Sudi Disanksi Kasus Rantis Lindas Ojol, Kompol Cosmas dan Bripka Rohmad Kompak Banding
-
Tragis! Detik-detik Menkeu Nepal Ditelanjangi, Dipukuli, Dikejar Pendemo Sampai Masuk Sungai
-
Klaim Transjabodetabek Berhasil Urai Macet, Pramono: Kecuali di TB Simatupang
-
Prabowo Dinilai Kian Objektif Pilih Menteri, Efek Kritik Publik dan Gejolak Demo
-
Maling Nekat Gondol Alat Pemantau Gunung Kelud Senilai Rp1,5 Miliar, Papan Peringatan Tak Mempan
-
Nadiem Makarim di Mata Mahfud MD: Bersih Tapi Tak Paham Birokrasi, Rektor Se-Indonesia Sampai Curhat
-
5 Tahun Tinggal di Kompleks Ferdy Sambo, WNA Jerman Spill Adab Pejabat Indonesia