Suara.com - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) telah menyediakan cairan pembersih tangan atau hand sanitizer di setiap stasiun dan kereta. Hal ini untuk mencegah penyebaran virus corona di Indonesia.
VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba mengatakan mulai hari Rabu(4/3/2020) pihaknya telah menyediakan cairan pembersih tangan di stasiun dan rangkaian kereta yang beroperasi.
Cairan pembersih tangan tersedia dalam 88 rangkaian kereta yang beroperasi di seluruh lintas. Dalam setiap rangkaiannya terdapat tiga hingga empat botol hand sanitizer.
Sementara itu di seluruh stasiun yang melayani KRL juga telah tersedia hand sanitizer.
Hand sanitizer tersedia di setiap area loket stasiun. Secara keseluruhan KRL Commuter Line saat ini telah menjangkau 80 stasiun di wilayah Jabodetabek, Cikarang, dan Rangkas Bitung.
"Saat ini kami sudah menyediakan lebih dari 700 botol hand sanitizer di dalam rangkaian kereta dan stasiun. Kami mengajak para pengguna KRL memanfaatkan layanan ini dengan bijak, dan tentunya tidak memindahkan botol cairan pembersih tangan dari tempatnya maupun memanfaatkan untuk kepentingan pribadi," ujar Anne dalam keterangan tertulisnya.
Ia menjelaskan program ini merupakan lanjutan dari berbagai upaya yang sebelumnya telah dilakukan PT KCI sejak 3 Februari lalu untuk mencegah penyebaran Virus Corona.
Sebelumnya KCI telah membagikan masker kepada pengguna di 36 stasiun. Selain itu ada juga edukasi cuci tangan yang benar, memasang materi edukasi di stasiun, serta menyampaikan imbauan di kereta maupun stasiun.
"KCI juga telah rutin membersihkan rangkaian kereta seusai beroperasi dengan menggunakan cairan pembersih yang mengandung disinfektan. Pada saat kereta beroperasi, KCI juga menugaskan On Trip Cleaning (OTC) untuk memberikan rangkaian kereta," pungkasnya.
Baca Juga: Pasien Diduga Terinfeksi Corona di Serang Dipantau Dokter Lewat WhatsApp
Seperti diberitakan sebelumnya, dua pasien yang dinyatakan positif terjangkit virus corona diduga tertular saat berada di Jakarta. Menanggapi hal ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan melakukan pemeriksaan pada angkutan umum di Jakarta.
Untuk melakukannya, Anies mengaku sudah membicarakannya dengan pihak yang mengatur transportasi massal. Ia menyatakan sudah memanggil jajarannya untuk membahas hal ini pagi tadi.
"Jadi benar tadi pagi kita jg sdh bicara dengan dinas perhubungan, MRT untuk melakukan langkah-langkah terkait dengan pengamanan fasilitas umum kita," ujar Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (2/3/2020).
Catatan Redaksi: Jika Anda merasakan gejala batuk-batuk, demam, dan lainnya serta ingin mengetahui informasi yang benar soal virus corona Covid-19, sila hubungi Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081212123119.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
Gus Yasin 'Sentil' Balik Kubu Mardiono: Aturan AD/ART Sudah Diubah di Muktamar!
-
Cucu Mahfud MD Jadi Korban, Pakar Sebut Keracunan MBG Bukti Kegagalan Sistemik Total
-
Motif Sejoli Tega Buang Bayi di Palmerah, Malu Nikah Siri Tak Direstui
-
PPP Memanas! Kubu Mardiono Klaim Duluan Daftar, Agus Suparmanto Tidak Sah Jadi Ketum?
-
Penganiayaan Jurnalis di Jaktim Berakhir Damai, Pelaku Meminta Maaf dan Tempuh Restorative Justice
-
Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso Ditahan KPK, Diduga Terima Duit Panas Jual Beli Gas
-
Asosiasi Sopir Logistik Curhat ke DPR: Jam Kerja Tak Manusiawi Bikin Penggunaan Doping dan Narkoba
-
Usai Muktamar Ricuh, Kubu Agus Suparmanto Ajak Mardiono Bergabung Demi Lolos Parlemen 2029
-
Viral Wali Kota Gorontalo Ngamuk Proyek Kampung Nelayan Disetop Ormas GRIB, Nyaris Adu Jotos!
-
Wartawan Dianiaya oleh Petugas SPPG di Jaktim, Kepala BGN Minta Maaf: Kekerasan Tidak Boleh