Suara.com - Sebanyak 5 warga negara Indonesia diinformasikan berada di zona merah yang diblokade pemerintah Italia, yakni Lombardy dan Veneto, karena menjadi episentrum penyebaran virus corona Covid-19.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan, pemerintah melalui KBRI setempat terus memantau keberadaan para WNI tersebut.
"Kementerian selalu menjaga kontak dengan yang bersangkutan, untuk mengetahui apa persoalannya, dan kesulitan mereka,” kata Moeldoko, Rabu (4/3/2020).
Moeldoko memastikan, tugas pemerintah yaitu memberikan perlindungan kepada warga negaranya yang berada di negara mana pun, termasuk di wilayah penyebaran virus corona.
Sebelumnya, KBRI Roma mengimbau agar WNI yang berada di Italia tidak mengunjungi sejumlah kota yang terdampak virus corona.
Sejumlah kota yang dimaksud KBRI Roma ialah Bertonico, Casalpusterlengo, Castelgerundo, Castiglione D'Adda, Codogno, Fombio, Maleo, San Fiorano, Somaglia, Terrano dei Passerini, dan Vo 'Euganeo.
“Bagi WNI yang tinggal di kota-kota tersebut untuk selalu mengikuti arahan dan ketentuan pencegahan penyebaran virus corona yang telah ditetapkan oleh pemerintah Italia dan pemerintah daerah setempat,” demikian keterangan tertulis KBRI Roma, Selasa.
Dari total 2.864 WNI yang tercatat di Italia, sebanyak 1.068 orang di antaranya berada di kota-kota wilayah utara negara tersebut.
Selain itu, Kementerian Luar Negeri RI mencatat ada lima WNI yang terdampak penutupan akses atau berada di zona merah yakni di daerah Lombardy.
Baca Juga: Duh! Bos Inter Milan Khawatir Liga Italia Bisa Dihentikan Gara-gara Corona
KBRI Roma sudah secara proaktif menyampaikan berbagai informasi mengenai keamanan dan keselamatan terkait COVID-19 kepada WNI baik melalui media sosial maupun saluran informasi lainnya.
Hingga Selasa, dilaporkan tidak ada WNI di Italia yang terinfeksi virus corona tipe baru atau COVID-19.
Italia menjadi negara di Eropa yang paling terdampak virus corona dengan 52 kematian dan sedikitnya 2.000 kasus per Senin (2/3).
Peningkatan jumlah kematian itu adalah yang terbesar sejak wabah muncul 10 hari lalu di daerah utara yakni Lombardy dan Veneto. Lombardy, yang berdekatan dengan ibu kota keuangan Italia, Milan, sejauh ini merupakan yang terparah, dengan 38 korban jiwa.
Secara total, 2.036 orang telah dites positif di Italia, naik dari 1.694 pada Minggu (1/3). Dari jumlah tersebut, 149 telah pulih, kata badan perlindungan sipil Italia, seperti dilaporkan Reuters.
Bagi WNI yang membutuhkan informasi mengenai wabah virus corona, bisa menghubungi ke hotline KBRI Roma di nomor +393389542333.
Berita Terkait
-
Dua Warga Terinfeksi Covid-19, Sekda Usulkan Kota Depok KLB Virus Corona
-
Bukan Vaksin, Corona Covid-19 akan Berhenti Lewat Karantina
-
Penimbun Masker Virus Corona Ditangkap di Apartemen Mediterania
-
Persebaya Kontra Persija Ditunda karena Corona, Pelatih Persija Pasrah
-
Cegah Wabah, Ma'ruf Amin Usul Terapkan Sertifikat Bebas Virus Corona
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tak Mau PPP Terbelah, Agus Suparmanto Sebut Klaim Mardiono Cuma Dinamika Biasa
-
Zulhas Umumkan 6 Jurus Atasi Keracunan Massal MBG, Dapur Tak Bersertifikat Wajib Tutup!
-
Boni Hargens: Tim Transformasi Polri Bukan Tandingan, Tapi Bukti Inklusivitas Reformasi
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut