Suara.com - Anak Buah Kapal atau ABK Kapal Pesiar Diamond Princess diturunkan dari KRI dr Soeharso-990, Kamis (5/3/2020) sekitar pukul 14.00 WIB. Mereka mulai dimasukkan ke Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu.
Pulau Sebaru itu merupakan tempat karantina virus corona di Indonesia, setelah Pulau Natuna.
Pemindahan para pekerja kapal itu menggunakan satu kapal Landing Craft Utility (LCU) milik KRI dr Soeharso dengan pengawalan 5 unit Sea Rider milik Kopaska Koarmada I. Tidak ada pakaian khusus yang digunakan para WNI awak kapal itu. Sementara petugas kesehatan yang mendampingi, menggunakan alat pelindung diri lengkap berwarna putih dan biru.
Sebanyak 69 WNI ABK Diamond Princess dari Yokohama Jepang telah tiba di Pulau Sebaru kecil sejak Senin (2/3). Mereka dijemput KRI dr Soeharso-990 dari dari pelabuhan PLTU Indramayu.
Namun pada Selasa (3/3/2020) malam, Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan 67 ABK Diamond Princess telah dinyatakan negatif Corona Virus (Covid-19).
Sementara tersisa dua orang yang harus melakukan pemeriksaan sampel lebih lanjut, dikarenakan kemungkinan sampel sebelumnya rusak. 69 ABK Diamond Princess itu terdiri dari 67 laki-laki dan dua perempuan. (Antara)
Berita Terkait
-
2 WNI Positif Corona Akan Diperiksa Lagi, Bisa Pulang Jika Hasilnya Negatif
-
Corona Covid-19 Lebih Banyak Diderita Lansia, Bagaimana dengan Anak-Anak?
-
Suspect Corona, Satu WNA Masuk RSUP Dr Sardjito
-
Hindari Virus Corona, Warga Aceh Barat Diminta Banyak Doa dan Zikir
-
Melihat Cara Kerja Pistol Pendeteksi Virus Corona
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Kementerian PU Siapkan Pelatihan Konstruksi untuk Santri, Begini Tanggapan Menteri PPPA
-
Tarif Transjakarta Diusulkan Naik Rp1.500, Begini Respons DPRD DKI
-
Diam-diam Periksa Ayah Eks Menpora Dito Ariotedjo, KPK Minta Maaf Baru Umumkan Hari Ini, Mengapa?
-
Buntut Tayangan Kontroversial Trans7, Fungsi KPI Dipertanyakan
-
Apa Pekerjaan Eric Trump? Viral Insiden Mikrofon Bocor Prabowo Ingin Ketemu Anak Trump
-
Soal Tanyangan Xpose Uncensored, Sekjen PKB Sampaikan Desakan Ini
-
Desak Dewan Pers Turun Tangan, DPR Kuliti Narasi Jahat Trans7 Hina Kiai: Belajar Dulu Baru Liputan!
-
Iming-iming Baju Baru Berujung Maut, Remaja di Cilincing Bunuh dan Cabuli Jasad Bocah 11 Tahun
-
Geger Ijazah Jokowi, ANRI Tak Punya Salinannya, Pengamat Ungkap Potensi Sanksi Pidana
-
Doktor Kebijakan Publik Gugat ANRI, Sebut Ijazah Jokowi Bisa Dimakan Rayap di Tangan KPU