Suara.com - Seorang siswa di Filipina terpaksa menulis materi pelajaran dari sekolah di selembar daun pisang.
Ia tak memiliki cukup uang untuk membeli buku sehingga menjadikan daun pisang sebagai pengganti buku tulis.
Dialihbahasakan dari The Filipino Times, Kamis (5/3/2020), kisah siswi bernama Erlande Monter itu viral di media sosial setelah akun bernama Arcilyn Balbin Azarcon Lpt mengunggahnya di media sosial Facebook.
Arcilyn merupakan guru di tempat Erlande sekolah yakni Lianga National Comprehensive School, Filipina.
Dalam unggahannya pada November 2019, Arcilyn menceritakan bahwa Erlande merupakan anak dari keluarga kurang mampu. Meski demikian, Erlande memiliki semangat belajar yang tinggi.
Ditengah kesulitan ekonomi keluarga, Erlande tetap berjuang agar dapat tetap sekolah dan mengenyam pendidikan.
Ia menyiasati daun pisang yang dibawa dari rumahnya untuk dijadikan alas penulis sebagai pengganti buku tulis.
Kondisi Erlande baru diketahui oleh Arcilyn saat ia meminta siswa di kelasnya mencatat pelajaran dari papan tulis.
Saat berkeliling kelas, Arcilyn menemukan Erlande sedang sibuk menulis di atas selembar daun pisang.
Baca Juga: Urung Mendarat di Pulau Sebaru, 1 WNI Diamond Princess Masih Diperiksa
Saat ini, Erlande mendapatkan beasiswa dari seorang pendeta di Kanada. Sang pendeta tergerak hatinya membantu Erlande setelah mengetahui kisahnya viral di media sosial.
Sumbangan juga terus mengalir dari warganet. Banyak warganet yang memberikan bantuan berupa alat tulis hingga perlengkapan sekolah lainnya.
Berita Terkait
-
Heboh Penimbunan Masker Bekas Untuk Dijual Lagi, Videonya Viral
-
Terungkap Fakta di Balik Foto Borong Mie Instan Takut Virus Corona
-
Viral Masker Dipatok Harga Selangit, Lelaki Ini Justru Bagikan Gratis
-
Pria Caci Maki Kiai, Diduga karena Anaknya Dikeluarkan dari Pesantren
-
Ada Kedai Kopi Untuk Warga Alam Barzah, Namanya "Man Robucca"
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Ribuan Anak Keracunan MBG, IDAI Desak Evaluasi Total dan Beri 5 Rekomendasi Kunci
-
Cak Imin: Program Makan Bergizi Gratis Tetap Lanjut, Kasus Keracunan Hanya 'Rintangan' Awal
-
Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
-
Misteri 'Kremlin' Jakarta Pusat: Kisah Rumah Penyiksaan Sadis Era Orba yang Ditakuti Aktivis
-
Adu Pendidikan Rocky Gerung vs Purbaya yang Debat Soal Kebijakan Rp200 Triliun
-
PPP di Ambang Perpecahan? Rommy Tuding Klaim Mardiono Jadi Ketum Aklamasi Hoaks: Itu Upaya Adu Domba
-
Nyaris 7.000 Siswa Keracunan, Cak Imin Janji Evaluasi Total Program Makan Bergizi Gratis
-
Adu Kekayaan Mardiono Vs Agus Suparmanto, Saling Klaim Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP
-
Kasad Maruli Pimpin Kenaikan Pangkat 65 Jenderal TNI AD, 3 di Antaranya Sandang Pangkat Letjen
-
Parade Bintang di Lautan: 67 Jenderal TNI AL Naik Pangkat, KSAL Pimpin Langsung Upacara Sakral