Suara.com - Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) menyebut jika jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang positif terjangkit corona COVID-19 bertambah dari dua menjadi tiga orang.
Dirjen Kesehatan Malaysia, Noor Hisham Abdullah mengemukakan hal itu dalam siaran pers yang dikeluarkan, Sabtu sore, waktu setempat.
Dia mengatakan bahwa dua pasien (kasus ke-35 dan kasus ke-61) yang positif COVID-19 sebelum ini telah pulih dan dibenarkan keluar dari ruang isolasi Rumah Sakit Sungai Buloh.
"Ini menjadikan 35 pasien telah pulih sepenuhnya sejauh ini dari corona dan telah keluar dari ruang isolasi," katanya.
Dia mengatakan, sebanyak 41 kasus baru virus corona telah dilaporkan pada hari yang sama. Semua kasus baru ini adalah dari kalangan pasien yang diawasi sebanyak 37 kasus dan kontak terdekat empat kasus.
"Dengan pertambahan 41 kasus baru ini, menjadikan jumlah kasus positif corona di Malaysia adalah sebanyak 238 kasus," katanya.
Dari 238 kasus tersebut warga negara Malaysia sebanyak 216 orang, China 15 orang, Indonesia tiga orang, Italia satu orang, Jepang dua orang dan Amerika Serikat satu orang.
Hingga kini sebanyak 203 kasus masih dirawat dengan lima di antaranya sedang dirawat di ruang gawat darurat (ICU) dan memerlukan bantuan pernapasan.
"Para pasien ini juga telah diberikan perawatan obat antiviral," katanya.
Baca Juga: Sejumlah Tenaga Medis Terjangkit Covid-19, Satu Meninggal Dunia
Hingga 14 Maret 2020, sebanyak 1,321 sampel dari pasien penyakit mirip flu dan infeksi pernapasan akut parah telah diuji di Institut Penyelidikan Perobatan (IMR), semua laboratorium kesehatan umum dan rumah sakit.
"Sejauh ini tiga sampel positif terjangkit corona, semua kasus positif ini berkaitan dengan pertemuan tabligh," katanya.
Noor Hisham Abdullah ketika dikonfirmasi soal WNI yang terinfeksi, dia menduga orang tersebut tertular dari acara tablig akbar di Masjid Seri Petaling yang digelar beberapa pekan lalu.
Berita Terkait
-
Cegah Corona, Disdik Kota Depok Larang Semua Sekolah Adakan Studi Tur
-
Sejumlah Tenaga Medis Terjangkit Covid-19, Satu Meninggal Dunia
-
Pulang dari Luar Negeri, Dinkes Gunungkidul Awasi 3 Orang Terkait COVID-19
-
Menhub Budi Karya Sumadi Dirawat di RS, Jubir Covid19: Belum Positif Corona
-
Bandung Hingga Manado, Pemerintah Perluas Pelacakan Kasus Corona Covid-19
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Sempat Bikin Panik! Motor Harley Davidson Rp 250 Juta Hilang di Mal Mewah, Ketemunya di Bekasi
-
Puluhan Rumah dan Musala di Penjaringan Ludes Terbakar: Warga Patah Tulang hingga Tubuh Melepuh
-
Dakwaan Jaksa Dinilai Kabur, Hakim Diminta Bijak Tangani Kasus Korupsi Migas
-
Dukung Pramono Keluarkan Pergub Larang Daging Anjing dan Kucing Dikonsumsi, Ini Alasan PSI!
-
Kebakaran Hebat di Penjaringan Saat Warga Terlelap, 5 Orang Luka dan Puluhan Rumah Hangus
-
Di KTT Perdamaian Gaza, Prabowo Dapat Pujian dari Donald Trump: Apa Katanya?
-
Agustina Wilujeng: Pemimpin untuk Semua Warga, Tanpa Memandang Latar Belakang
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Peneliti BRIN Ungkap Demokrasi Sejati Adalah Saat Suara Rakyat Didengar, Bukan Hanya Dipilih
-
Irine Gayatri BRIN Bedah 'Pasang Surut' Gerakan Rakyat