Suara.com - Tempat terpencil di dunia yang terletak di benua Antartika ini dinyatakan terbebas dari virus corona Covid-19.
Setidaknya, hal itu diklaim oleh dokter Jeff Ayton, kepala medis yang bertugas di sana.
Tempat tersebut adalah Mawson, Davis, dan Casey, pusat penelitian milik Australia yang berada di benua Antartika.
Mengutip laporan dari The Sydney Morning Herald, di wilayah tersebut sama sekali tak ditemukan kasus virus corona.
Sebabnya, pihak pusat penelitian memang telah membatasi kunjungan selama beberapa bulan terakhir.
Selama sembilan bulan ke depan juga akan diberlakukan sistem lockdown guna mencegah masuknya virus corona ke daerah tersebut.
Menurut pengakuan dr Ayton, orang-orang yang terlibat penelitian di tiga wilayah tersebut cukup beruntung karena telah mengambil tindakan isolasi sejak dini.
"Untungnya kami bertindak lebih awal dan kami telah bersiap-siap dengan cara mengendalikan akses ke stasiun Antartika dan menyadari bahwa kami telah sepenuhnya terisolasi, berada dalam lingkungan yang ekstrem, dan juga kemampuan yang sangat terbatas bahkan untuk merespon kasus COVID-19," ujarnya.
Tercatat, kunjungan terakhir ke Davis adalah pada bulan Februari dengan 24 orang. Sementara, kunjungan terakhir ke Mawson terjadi pada akhir bulan Februari dengan 19 orang.
Baca Juga: MUI Bekasi: Pasien Positif Virus Corona Haram Salat Jumat di Masjid
Berdasarkan pengakuan dr Ayton, mereka mulai mengambil tindakan antisipasi soal kasus virus corona ini sejak bulan Januari dengan cara membatalkan seluruh rencana perjalanan yang tidak begitu penting, menghitung resiko penularan yang bisa terjadi pada staf peneliti, dan meningkatkan pasokan obat-obatan.
Ia mengambil langkah preventif yang ama serius karena menyadari jika satu orang anggota saja terkena virus maka yang terjadi selanjutnya adalah krisis.
"Siapa yang akan merawat mereka, Anda tidak dapat mengisolir diri di sini karena semua tinggal dalam satu gedung dan berbagi fasilitas juga makanan yang sama," ujar Dr. Ayton.
Namun, meski demikian, wilayah terpencil di dunia ini juga dilengkapi dengan pengobatan jarak jauh selama 24 jam setiap harinya.
Para dokter di tempat tersebut juga telah terlatih menghadapi penyakit. Salah satu contohnya adalah operasi usus buntu yang pernah dilakukan di sana lewat dukungan jarak jauh.
Berita Terkait
-
Pasien Positif Virus Corona Asal Banten Bertambah Jadi 27 Orang
-
Dari Pebasket hingga Pembalap Sepeda, Ini Daftar Atlet Dunia Positif Corona
-
Update Corona di Jateng: Pasien Positif 12 Orang, Korban Meninggal 3 Orang
-
Pasien Positif Virus Corona di Banten Naik 2 Kali Lipat, Jadi 20 Orang
-
Parno Pedagangnya Batuk, Hotman Masak Ulang Ayam dan Nasi Uduk
Terpopuler
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
Pilihan
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
-
Aib dan Borok Asuransi BUMN Dibongkar OJK di Depan DPR, Taspen dan Asabri Disebut Paling Buruk!
-
Harga Emas Antam Meroket, BSI Tawarkan BSI Gold di Harga Rp2.154.600/Gram
-
Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
Terkini
-
LHKPN Minus Rp 2 Juta: KPK Periksa Harta Anggota DPRD Gorontalo Usai Viral 'Rampok Uang Negara'
-
Buka Opsi Akui Israel dengan Syarat, Pidato Prabowo Subianto di PBB Picu Emosi Rakyat
-
Ganti Haluan Ekonomi, Presiden Prabowo Disebut Pilih 'Guns and Butter' untuk Indonesia
-
Resmikan Kampus di Jakut, Pramono Anung Ultimatum Anak Buah Tak Persulit Perizinan
-
KPK Periksa Maraton Biro Travel Haji, Dalami Praktik Jual Beli Kuota Antar-Agensi
-
KPK Bongkar Pemufakatan Jahat dalam Proyek Jalur KA, Bupati Pati Diduga Terima Fee
-
Alumni MDIS Dian Hunafa Turun Gunung Bela Ijazah Gibran: Aku Sakit Hati Juga Dong!
-
Respons 'Santai' Nasdem Soal Jokowi Arahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode
-
Sinyal dari Istana, Kementerian BUMN Bakal 'Turun Kasta' Jadi Badan, Nasib ASN di Ujung Tanduk?
-
Tim Reformasi Polri Segera Dibentuk, Mensesneg Sebut Nama Mahfud MD dan Mantan Kapolri