Suara.com - Syamsi Hadi, warga DKI Jakarta bersyukur sang Istri dinyatakan negatif dari virus Corona (Covid-19) setelah menjadi pasien dalam pengawasan (PDP) dan tinggal di sebuah hotel di kawasan Jakarta Selatan. Ia sempat bercerita soal adanya imbauan dari tetangga agar tidak kembali ke rumah sementara waktu sebelum hasil tes swab Covid-19 keluar.
Terhitung sudah empat hari Syamsi mendampingi sang istri berinisial M di sebuah kamar hotel di Jaksel. M sempat menjalani isolasi di RSUD sampai akhirnya dipersilahkan pulang pada Selasa, 17 Maret 2020.
Dalam wawancara bersama Suara.com beberapa hari yang lalu, Syamsi menungkapkan kebingungannya. Karena ketika M dinyatakan PDP Covid-19, tidak diperkenankan untuk diisolasi di RS dan tidak berani pulang ke rumah karena ada imbauan dari tetangga.
Tetangga mereka mengetahui kalau M memiliki gejala mirip gejala Covid-19. Kata Syamsi, pihaknya sangat terbuka dengan tetangga apalagi ditambah informasi dari pihak kecamatan yang melakukan tracking.
"Kita terbuka, pihak kecamatan kan bisa tracking istri, RW juga tahu tanpa kita beritahu pun pihak kecamatan, kelurahan bisa tahu," kata Syamsi saat dihubungi Suara.com, Jumat (20/3/2020).
Syamsi menuturkan bahwa imbauan tetangga pun hanya sebatas menyampaikan pesan tanpa emosi. Dirinya sangat memahami apalagi ia mengaku takut untuk kembali ke rumah sebelum mendapatkan hasil tes swab dari dokter.
"Kita juga awareness jadi jangan bikin warga lingkungan atau tetangga jadi gusar, jadi gelisah. Tanpa diimbau dan ditolak sebenarnya kita juga takut, karena apa? Enggak mungkin pulang ke rumah, ada ponakan, ada mertua, takut istri jadi carrier," ujarnya.
Akhirnya ia pun memutuskan untuk merawat istri di salah satu hotel di Jakarta Selatan. Setelah empat hari, M pun mendapatkan kabar kalau dirinya negatif dari Covid-19.
Meskipun begitu, keduanya diminta untuk menjalani masa isolasi diri. Syamsi selaku suami memutuskan untuk tinggal berdua di rumahnya yang lain.
Baca Juga: Kesaksian Jurnalis Indonesia di Italia yang Lockdown karena Virus Corona
"Di rumah kami juga, tapi di pinggiran daerah Bekasi, tapi cuman berdua. Otomatis saya juga harus dikarantina," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan
-
KSPI Desak RUU PPRT Disahkan: Pekerja yang Menopang Ekonomi Justru Paling Diabaikan
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya