Suara.com - Pemerintah China telah mengirimkan bantuan berupa alat kesehatan untuk pemerintah Indonesia. Setidaknya pemerintah China mengirimkan alat kesehatan hingga 12 ton.
Alat-alat kesehatan itu dijemput pemerintah Indonesia menggunakan C-130B Hercules milik TNI Angkatan Udara dan tiba di Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, Senin (23/3/2020). Secara simbolik, alat-alat kesehatan itu diterima oleh pemerintah Indonesia melalui Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
"Saya secara rinci tidak hapal, tetapi cukup besar. Segera akan didistribusikan ke rumah sakit. 12 ton alat kesehatannya," kata Prabowo saat menyampaikan sambutannya.
Alat-alat kesehatan yang diberikan pemerintah China itu, antara lain disposable masks, n95 masks, protective clothing, goggles, gloves, shoe covers, infrared thermometer, dan surgical caps. Alat-alat kesehatan itu diberikan Prabowo kepada anggota TNI serta tenaga medis lainnya yang bekerja sebagai garda terdepan dalam menangani Covid-19.
Prabowo mengungkapkan penerimaan bantuan itu akan dilakukan terus menerus bahkan ia sudah melakukan komunikasi bersama menteri pertahanan China. Kata ia, menteri pertahanan China menanyakan soal kebutuhan yang harus dipenuhi pemerintah Indonesia.
"Beliau menanyakan kebutuhan kita apa? Saya sudah kirim daftar. Enggak tahu berapa yang akan dipenuhi," ujarnya.
Menurut Prabowo, langkah tersebut baik sebagai bentuk kerjasama antar negara untuk saling membantu. Apalagi pemerintah China sudah lebih dulu pontang panting melawan Covid-19 sampai kepada titik nol pasien yang positif.
"Mereka punya pengalaman. Mereka sudah menghadapi yg dahsyat di awal. Pengalaman itu sudah mereka kasih dan sekarang mereka membagi bantuan ke banyak negara dan mereka tawarkan ke kita dan kita sambut dengan baik," pungkasnya.
Baca Juga: Dampak Corona, Sejumlah Kampus di Jogja Perpanjang Masa Kuliah Daring
Berita Terkait
-
Duka Cita Wapres Maruf Atas Gugurnya Para Dokter: Mereka Adalah Pahlawan
-
Hore! Pasien Positif Virus Corona Jabar, Jateng dan Jatim Tidak Bertambah
-
Pemkab Kediri Minta 11 RS Siagakan Ruang Isolasi untuk Pasien Corona
-
Pasien Positif Virus Corona di Banten Melonjak Jadi 56 Orang
-
Dalam 4 Hari, Rider MotoGP Ini Kehilangan Kakek-Nenek, 1 Positif Corona
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Menteri Bahlil Kerahkan Pasukan ESDM dan ERT Bangun Dapur Umum di Sumatera - Aceh
-
Janji Sat-Set Menteri Bahlil: 2 Hari Pasca Kunjungan, Masjid dan Pengungsi di Agam Terang Benderang
-
Update Jalur Aceh: Geumpang-Pameu Akhirnya Tembus Mobil, Tapi Akses ke Kota Takengon Masih Lumpuh
-
Kejagung Siapkan Jurus Ekstradisi, 3 Buron Kakap Jurist Tan hingga Riza Chalid Siap Dijemput Paksa
-
Diduga Gelapkan Uang Ganti Rugi Rp5,9 M, Lurah Rawa Burung Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Kementerian P2MI Paparkan Kemajuan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Hadapan Komite PBB
-
Penyakit Mulai Hantui Pengungsi Banjir Sumatra, Kemenkes Diminta Gerak Cepat
-
Soal DPR Lakukan Transformasi, Puan Maharani: Ini Niat Baik, Tapi Perlu Waktu, Tak Bisa Cepat
-
BGN Larang Ada Pemecatan Relawan di Dapur MBG Meski Jumlah Penerima Manfaat Berkurang
-
KPK Akui Sedang Lakukan Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi di PT LEN Industri