Suara.com - Polisi sejauh ini sudah menangani 46 kasus penyebaran informasi bohong atau hoaks terkait virus corona. Jumlah tersebut bertambah dari sebelumnya yang berjumlah 45 kasus.
Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Polisi Argo Yowono menjelaskan kasus tersebut ditangani di beberapa Polda di seluruh Indonesia hingga Bareskrim Polri.
"Kemarin ada 45 sekarang bertambah satu jadi 46 kasus hoaks," kata Argo saat jumpa pers, Kamis (26/3/2020).
Argo menuturkan, hingga kekinian 46 kasus hoaks terkait Covid-19 itu tengah memasuki proses penyidikan. Baik yang ditangani Polda maupun Bareskrim Polri.
"Saat ini masih dalam proses penyidikan," katanya.
Sebagaimana diketahui, kasus penyebaran hoaks terkait Covid-19 marak ditemukan.
Baru-baru ini Polres Metro Jakarta Barat berhasil membekuk dua pelaku penyebar video hoaks terkait adanya anggota security Rukan Sentra yang jatuh pingsan dan disebut-sebut akibat terjangkit Covid-19. Padahal belakangan diketahui security tersebut pingsan akibat sakit flu dan kelelahan.
Dalam rekaman video viral berdurasi 1 menit 11 detik tampak anggota security yang belakangan diketahui bernama Bagaskara (21) jatuh pingsan di pos penjagaan Rukan Sentra Latumenten, Jakarta Barat. Terlihat beberapa petugas medis yang dengan mengenakan masker memberikan pertolongan pertama kepada Bagaskara yang tampak telah tergeletak.
Sementara itu, seorang pria yang merekam video amatir tersebut lantas menyebut bahwa security tersebut pingsan akibat terjangkit Covid-19.
Baca Juga: Curhat Isolasi Wabah Corona, Sandiaga: Alhamdulillah, Istri Orang Rumahan
"Security Sentra Latumenten kena corona pingsan," ucap pria dalam video seperti dikutip suara.com, Kamis (26/3/2020).
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S Latuheru mengatakan selang 1x24 jam sejak video tersebut viral jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat bersama Polsek Tanjung Duren berhasil membekuk dua pelaku penyebar video hoaks tersebut. Kedua pelaku tersebut yakni berinisial CL (56) dan LL (29).
"Pelaku CL itu merupakan pelaku yang merekam video security yang jatuh sambil mengatakan terkena virus corona bersama dengan LL. Kemudian menyebarkan ke group WhatsApp-nya dan menjadi viral," kata Audie kepada wartawan, Kamis (26/3/2020).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Menkes Sesalkan Kematian Ibu Hamil di Papua, Janji Perbaikan Layanan Kesehatan Agar Tak Terulang
-
Danau Maninjau Sumbar Diserbu Longsor dan Banjir Bandang: Akses Jalan Amblas, Banyak Rumah Tersapu!
-
Terungkap! Rangkaian Kekejaman Alex, Bocah Alvaro Kiano Dibekap Handuk, Dicekik, Jasad Dibuang
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Perempuan Jadi Pilar Utama Ketahanan Keluarga ASN, Pesan Penting dari Akhmad Wiyagus
-
TelkomGroup Fokus Lakukan Pemulihan Layanan Infrastruktur Terdampak Bencana di Sumatra Utara - Aceh
-
Provinsi Maluku Mampu Jaga Angka Inflasi Tetap Terkendali, Mendagri Berikan Apresiasi
-
KPK Beberkan 12 Dosa Ira Puspadewi di Kasus ASDP, Meski Dapat Rehabilitasi Prabowo
-
86 Korban Ledakan SMAN 72 Dapat Perlindungan LPSK, Namun Restitusi Tak Berlaku bagi Pelaku Anak
-
Siapa Vara Dwikhandini? Wanita yang Disebut 24 Kali Check In dengan Arya Daru Sebelum Tewas