Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah menyulap Hotel Grand Cempaka Business menjadi penginapan untuk tenaga medis yang tengah menangani pasien virus Corona atau Covid-19.
Tak hanya satu, ia berencana menambah lagi tiga hotel yang akan diperuntukan hal serupa.
Anies belum menyebutkan mana saja hotel yang dimaksud. Namun ketiganya merupakan milik Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI dan dikelola PT Jaktour.
"Ada tiga tempat lain yang sedang dalam persiapan. Semuanya di bawah Jaktour. Ada tiga hotel atau penginapan yang nanti akan digunakan," ujar Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (26/3/2020).
Dengan tambahan tiga hotel ini, daya tampung penginapan khusus tim medis corona disebutnya akan mencapai 700 tempat tidur. Ia berharap kebijakan ini memberikan kenyamanan bagi para petugas.
"Jadi total yang nantinya bisa menampung Itu hampir 700 tempat tidur yang akan bisa menampung seluruh tenaga medis dan dokter dan perawat," jelasnya.
Dalam pelaksanaannya, Anies mengatakan pihak BUMD melakukan koordinasi dengan Rumah Sakit Umum DKI. Pihak RS yang akan mendata siapa saja yang akan menempati penginapan itu.
"Jadi mereka yang tinggal di penginapan-penginapan ini sudah dikoordinasikan siapa-siapa saja, lalu mereka tinggal bersama siapa saja," pungkasnya.
Sebelumnya, Anies telah mengubah peruntukan Hotel Grand Cempaka Business menjadi penginapan untuk tenaga medis. Hotel itu merupakan milik Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI PT. Jakarta Tourisindo.
Baca Juga: Jenazah Pria Tergeletak di Depan Ruko, Anak Buah Anies Malah Tidak Tahu
Anies mengatakan kebijakan ini diambil until mendukung para tim medis agar lebih aman melawan corona. Menurutnya mereka memiliki risiko tertinggi tertular virus dari China itu.
Kebijakan ini diungkap Anies melalui akun instagramnya @aniesbaswedan.
Hotel itu akan mulai jadi tempat penginapan tim medis, Kamis, hari ini.
"Hotel Grand Cempaka Business milik BUMD PT. Jakarta Tourisindo, diubah dan dioperasikan sebagai tempat peristirahatan bagi para tenaga medis di Jakarta yang sedang berjuang keras mengalahkan wabah COVID-19," ujar Anies lewat akunnya.
Anies mengatakan hotel itu memiliki fasilitas 220 kamar berisi 414 tempat tidur. Ratusan tenaga medis dari RSUD Tarakan dan RSUD Pasar Minggu disebutnya sudah mulai menempati hotel itu.
"Hari ini, 138 tenaga medis dari RSUD Tarakan dan RSUD Pasar Minggu mulai menempati hotel Grand Cempaka Business. Ratusan lainnya akan segera menyusul," jelasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Keikhlasan Perawat Corona: Kerja Makin Berat, Shif Malam Tak Dapat Makan
-
Terjadi Lagi, Tenaga Medis RSUD Banten yang akan Indekos Alami Penolakan
-
Anies Fasilitasi Tenaga Medis Corona, Tidur di Hotel BUMD Plus Makan Gratis
-
Pasien Covid-19 Terus Bertambah, PPNI Sebut Ada RS Kekurangan Tenaga Medis
-
Intip Pembuatan Baju APD untuk Tangani Corona di Jakarta Timur
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Tiga Notaris Jadi Saksi Kunci, KPK 'Kuliti' Skema Mafia Tanah Tol Sumatera
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Identifikasi Korban Terus Berlanjut, 53 Jenazah Teridentifikasi!
-
Nobel Perdamaian 2025 Penuh Duri: Jejak Digital Pro-Israel Penerima Penghargaan Jadi Bumerang
-
Birokrasi Jadi Penghambat Ambisi Ekonomi Hijau Indonesia? MPR Usul Langkah Berani
-
Jejak Korupsi SPBU Ditelusuri, KPK dan BPK Periksa Eks Petinggi Pertamina
-
'Tsunami' Darat di Meksiko: 42 Tewas, Puluhan Hilang Ditelan Banjir Bandang Mengerikan
-
Prajurit TNI Gagalkan Aksi Begal dan Tabrak Lari di Tol Kebon Jeruk, 3 Motor Curian Diamankan
-
Di The Top Tourism Leaders Forum, Wamendagri Bima Bicara Pentingnya Diferensiasi Ekonomi Kreatif
-
KPK Bongkar Akal Bulus Korupsi Tol Trans Sumatera: Lahan 'Digoreng' Dulu, Negara Tekor Rp205 M
-
Buntut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Golkar Desak Pesantren Dapat Jatah 20 Persen APBN