Suara.com - Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Nunukan, Kalimantan Utara, dilaporkan meninggal dunia akibat gagal pernapasan pada Sabtu dini hari (28/3).
Kabar meninggalnya seorang napi ini diakui pula Kepala LP Nunukan, Pujiono Slamet, melalui sambungan telepon selulernya, Senin (30/3/2020) siang.
"Memang benar ada salah seorang napi yang meninggal dunia karena sakit," kata dia seperti dilansir Antara.
Ia menceritakan kronologi kematian narapidana bernama Yan (33), yang bermula dari keluhannya pada malam Sabtu sekira pukul 03.00 WITA Sabtu (28/3).
Keluhannya mengalami sakit pada bagian dada sehingga langsung dirujuk ke Puskesmas Sedadap pada malam itu juga. Setelah ddiagnosa perawat di Puskesmas Sedadap, kata dia, Yan langsung dirujuk ke RSUD Nunukan.
Namun sekira pukul 06.00 WITA, perawat di bagian IGD RSUD Nunukan memberi informasi bahwa Yan meninggal dunia karena gagal pernapasan.
"Jadi napi yang meninggal dunia itu karena sakit gagal pernapasan. Bukan karena corona. Jenazah napi ini langsung diserahkan kepada keluarganya," kata Slamet.
Semasa hidup, kata dia, Yan telah menjalani hukumannya selama tujuh bulan dari vonis 1,6 tahun kasus pencurian atau pasal 363 KUHP.
Baca Juga: Jokowi: Pekerja Informal Terpaksa Mudik karena Penghasilannya Hilang
Berita Terkait
-
Pemprov Akui Ada Pedagang Tanah Abang Pasien Corona Kabur dari RS
-
Pertama di Lampung, Pasien Corona 02 Sempat BAB 5 Kali Sebelum Meninggal
-
Gara-gara Salaman, Profesor Eks Rektor Unhas Positif Corona Covid-19
-
Kampung di Semarang Mulai Lockdown Mandiri karena Takut Corona
-
Auto Mewek Baca Surat Gubernur Ganjar untuk Medis Virus Corona di Jateng
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun
Terkini
-
Ada 5 Juta Buruh, KSPI Bakal Mogok Nasional Jika Tuntutan Kenaikan Upah Tidak Terpenuhi
-
Rumah Pensiun Jokowi Rp120 Miliar Bakal Jadi Markas Termul? Roy Suryo Sindir Keras
-
Said Iqbal Tanggapi Pernyataan Luhut Soal Pemerintah Tidak Perlu Tunduk pada Upah Minimum: Ngawur!
-
Tiba-tiba Disorot Media Asing: IKN Terancam Jadi 'Kota Hantu' di Tengah Anggaran Seret
-
Minta Pemerintah Bikin Badan Pendidikan Madrasah, PGMNI: Kemenag Biar Urus Agama Saja
-
Direktur Mecimapro Ditahan, Ini Kronologi Kasus Penipuan Konser TWICE Puluhan Miliar
-
Air di Jakarta Mati Sementara di 53 Kelurahan, Pramono Minta PAM Jaya Gerak Cepat: Jangan Lama-Lama!
-
Plot Twist Senayan, Alasan MKD Putuskan Keponakan Prabowo Tetap Jadi Anggota DPR
-
Pengunduran Diri Ditolak, MKD Putuskan Keponakan Prabowo Rahayu Saraswati Tetap Jadi Anggota DPR
-
Skandal Impor Pakaian Bekas Ilegal: Malaysia dan China 'Hilang' dari Catatan Pemerintah, Kok Bisa?