Suara.com - Beredar klaim yang menyebutkan bahwa pendiri Microsoft, Bill Gates akan meluncurkan kapsul implan kepada manusia untuk melawan virus corona Covid-19.
Klaim ini dibagikan oleh akun Twitter @cravecreative yang diunggah pada Kamis, 26 Maret 2020. Dalam cuitan itu terdapat narasi sebagai berikut.
“Microsoft co-founder Bill Gates will launch human-implantable capsules that have ‘digital certificates’ which can show who has been tested for thecoronavirus and who has been vaccinated against it.”
Terjemahan:
“Salah satu pendiri Microsoft, Bill Gates akan meluncurkan kapsul yang dapat ditanamkan pada manusia memiliki ‘digital certificates’ dapat menunjukkan siapa yang telah dites terhadap virus Corona dan siapa yang telah divaksinasi.”
Dalam cuitan itu akun @cravecreative juga melampirkan tangkapan layar dari artikel berita oleh biohackinfo.com yang berjudul “Bill Gates will use microchip implants to fight coronavirus.”
Benarkah Bill Gates akan meluncurkan kapsul implan Mmanusia demi melawan corona?
Penjelasan
Berdasarkan penelusuran turnbackhoax.id---jaringan Suara.com, Kamis (2/4/2020), klaim Bill Gates akan meluncurkan kapsul implan kepada manusia untuk melawan virus Corona tidak benar.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Jokowi Keturunan dari Keluarga yang Tersangkut PKI?
Dalam klaim itu, artikel yang dilampirkan oleh akun Twitter @cravecreative menyebutkan bahwa Bill Gates akan menggunakan teknologi “quantum dot dye” yang sudah mendapatkan “digital certificates” temukan oleh Gates Foundation.
Artikel tersebut juga menyebutkan teknologi quantum dot dye bisa menunjukkan siapa yang sudah dites virus Corona dan siapa yang sudah divaksin.
Namun menurut Kevin McHugh, salah satu penulis utama dari makalah penelitian “quantum dot dye” klaim di artikel itu tidak tepat.
"Teknologi quantum dot dye bukan microchip atau kapsul yang dapat ditanamkan manusia dan setahu saya tidak ada rencana untuk menggunakan ini untuk virus Corona” kata Kevin McHugh, dilaporkan Reuters.
Kevin menegaskan bahwa “quantum dot dye” bukan sebuah kapsul dan tidak ada kabarnya bahwa akan digunakan untuk melawan virus Corona.
The Bill and Melinda Gates Foundation mengatakan kepada Reuters bahwa referensi “digital certificates” adalah terkait dengan upaya untuk menciptakan platform digital open source dengan tujuan memperluas akses ke pengujian berbasis rumah yang aman.
Berita Terkait
-
Lima Cara Atasi Krisis Keuangan di Tengah Pandemi Virus Corona Covid-19
-
Lakukan 5 Hal Ini Saat di Rumah Aja Selama Pandemi Covid-19
-
Disinfektan Cegah Covid-19 Buatan Sendiri, Bisa untuk Kendaraan
-
Luhut: Berdasarkan Pemodelan, Covid-19 Tak Kuat terhadap Panas Indonesia
-
Wabah Corona Belum Reda, MotoGP Prancis 2020 Resmi Ditunda
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional