Suara.com - Belum lama ini beredar kabar di media sosial yang menyebut Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) adalah anak dari orang tua yang terafiliasi dengan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Salah seorang pengguna Facebook bernama Aby Arjuna Jaka menulis bahwa Presiden Jokowi bukan anak kandung Sudjiatmi melainkan anak kandung Sulami, perempuan yang diduga mantan anggota Gerwani, organisasi perempuan yang berafiliasi dengan PKI.
"Seburuk buruknya manusia adalah anak yang mendurhakai ibu kandungnya. Dan pemimpin yang paling terburuk dari yang paling terburuk adalah Presiden Jokowi karena Jokowi memiliki sifat munafik, keji, zolim, menyamar jadi orang Islam dan mendurhakai kedua orang tua kandungnya yang bernama Widjiatno dan Sulami," tulis Aby Arjuna Jaka.
Namun, apakah tuduhan tersebut benar?
PENJELASAN
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com pada Selasa (31/3/2020), diperoleh sejumlah fakta yang menunjukkan bahwa tidak benar jika Jokowi adalah keturunan keluarga PKI. Pasalnya, unggahan tersebut merupakan hasil olahan dari berbagai sumber yang dipelintir.
Nama Sulami yang dimaksud oleh Aby Arjuna Jaka sempat viral pada April 2019. Saat itu seorang pengguna Facebook bernama Hendi Subandi melampirkan sebuah foto perempuan tua yang diduga Sulami, sedang berdiri di samping Jokowi.
Ia menyebut perempuan itu sebagai anggota Gerwani sekaligus ibu kandung Jokowi. Pria itu kemudian mengaku mendapatkan informasi tersebut dari buku berjudul Jokowi Undercover yang ditulis Bambang Tri Mulyono.
Sementara faktanya, Bambang, penulis buku tersebut tak dapat membuktikan kesahihan informasi. Hampir seluruh informasi yang ada di dalam buku Jokowi Undercover adalah klaim atau opini pribadi karena ia tak dapat menunjukkan bukti legal.
Baca Juga: Komisi VIII Bantu Pemerintah Berantas Covid-19
KESIMPULAN
Dari penjelasan di atas maka bisa dipastikan bahwa unggahan milik Aby Arjuna Jaka yang menuduh Presiden Jokowi sebagai keturunan PKI adalah kabar hoaks. Unggahan tersebut diolah dari sumber yang terbukti salah lalu menarasikan ulang sehingga menghasilkan informasi yang menyesatkan.
Berita Terkait
- 
            
              Pengamat Ungkap Kontras Jokowi dan Prabowo, Dulu 60% Kepuasan Publik Tenang, Kini 90% Sepertiga 98
 - 
            
              Rocky Gerung Bongkar 'Sogokan Politik' Jokowi ke Prabowo di Balik Manuver Budi Arie
 - 
            
              Sindiran Brutal 'Tolol Natural' Balas PSI yang Ungkit Jasa Jokowi ke AHY
 - 
            
              Rocky Gerung: Dengan Seizin Pak Jokowi, Maka Projo Akan Dihibahkan ke Gerindra
 - 
            
              Jalan Ketiga Lukas Luwarso: Buru Ijazah Asli Jokowi, Bongkar Dugaan 'Operasi' Penutupan Fakta
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Gubernur Riau Kader PKB Diciduk KPK, Petinggi Partai: Hormati Proses Hukum
 - 
            
              Human Error! Imbas Masak Nasi Ditinggal Pemiliknya, 3 Rumah di Cakung Jaktim Ludes Terbakar
 - 
            
              Jonan Buka-bukaan! Ini Isi Diskusi 2 Jam Bareng Prabowo, Singgung Keadilan Sosial
 - 
            
              Kecelakaan Depan DPR: Pengemudi Ojol Kabur Tinggalkan Penumpang Bersimbah Darah, Kini Masuk DPO!
 - 
            
              Gerindra Bantah Budi Arie Sudah Jadi Kadernya, Dasco: Belum Ada KTA
 - 
            
              Di Mata Sang Penambal Ban Asal Pati Ini, JKN Telah Menjadi Penyelamat Hidupnya
 - 
            
              Hukum Tajam ke Bawah, Tumpul ke Atas? Yusril: Akibat Ketimpangan Sosial-Ekonomi
 - 
            
              OTT Gubernur Riau Abdul Wahid: Dibagi 2 Kloter, KPK Giring 9 Orang ke Jakarta, Siapa Saja Mereka?
 - 
            
              Pemerintah Siap Kembangkan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Tapi Tunggu Urusan Whoosh Beres Dulu
 - 
            
              Dari Kuli Bangunan Jadi Gubernur, Abdul Wahid Kini Diciduk KPK dalam Operasi Senyap