Suara.com - Anggota Komisi IX DPR Saleh Daulay meminta pemerintah melakukan aksi nyata terkait perintah yang mewajibkan seluruh orang menggunakan masker jika berpergian. Selain memberikan ketersediaan pasokan masker yang cukup dan murah, pemerintah juga harus bisa membagikan masker secara cuma-cuma ke warga.
Apalagi, rencana pemberian masker gratis juga sudah dijanjikan oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Untuk itu ia meminta pada Jokowi untuk segera merealisasikan janji tersebut, mengingat sudah ada imbauan warga wajib pakai masker.
"Saya dengar, pemerintah mau menyediakan masker gratis. Itu niat dan rencana yang bagus. Harus segera direalisasikan. Amanat presiden ini harus dijalankan oleh para menteri terkait yang ditunjuk," kata Saleh saat dihubungi, Senin (6/4/2020).
Nantinya, kata Saleh, pembagian masker bisa dilalukan melalui pejabat wilayah di tingkat RT/RW agar pendistribusian ke masyarakat berjalan tepat dan optimal.
"Kalau maskernya sudah tersedia, pendistribusiannya bisa dilakukan secara berjenjang. Pemerintah provinsi membagikan ke kabupaten/kota. Kabupaten/kota ke kecamatan, lalu ke kelurahan/desa dan RW/RT," kata dia.
"Pembagian seperti ini dinilai akan lebih cepat. Sebab pada tingkat RW dan RT semua saling mengenal dan bisa bekerja sama. Ini diperlukan sekaligus dalam rangka meningkatkan kesadaran dan solidaritas sosial dalam melawan covid-19," Saleh menambahkan.
Sebelumnya, angggota Komksi IX Kurniasih Mufida juga meminta pemerintah memberikan masker gratis sebagai bentuk tanggung jawab atas instruksi yang telah dibuat.
"Kondisi masyarakat kita sebagian sudah sangat memprihatinkan kehidupan ekonominya. Jangankan beli masker, untuk beli bahan pokok harian saja mereka sudah kesulitan. Pemerintah harus memberikan masker gratis kepada masyarakat yang gak mampu beli," kata Mufida.
Ia berharap dengan ketersediaan masker terjangkau bahkan gratis, nantinya masyarakat dapat mematuhi perintah penggunaan masker. Sehingga langkah pencegahan penyebaran Covid-19 dapat maksimal.
Baca Juga: Kekurangan APD, RSUD Wates Minta Donatur Prioritaskan Masker
Jokowi Janji Bagi Masker
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi janji akan memberikan masker ke rakyatnya karena negara mewajibkan masyarakat pakai masker saat keluar rumah. Ini disebabkan virus corona di Indonesia kian merebak.
Perintah penggunaan masker tersebut merujuk pada rekomendasi dari Badan Kesehatan Dunia atau WHO. Jokowi meminta jajaranya agar ketersediaan masker betul-betul disiapkan. Terlebih, masker tersebut harus sampai langsung ke mulut masyarakat untuk dipakai.
"Saya juga minta penyiapan masker ini sekarang ini betul-betul disiapkan dan diberikan kepada masyarakat. Karena kami ingin setiap warga yang harus keluar rumah itu wajib memakai masker," kata Jokowi saat memimpin rapat terbatas yang disiarkan akun Youtube Sekretariat Presiden, Senin (6/4/2020).
Berita Terkait
-
BNPB Akui Kewalahan Masuk Rumah Orang Miskin Jika Jokowi Terapkan Lockdown
-
Ada Corona, Pengacara Mohon ke Jokowi agar Abu Bakar Ba'asyir Dibebaskan
-
Terpilih Jadi Wagub DKI Jakarta, Riza Patria Akan Dilantik Jokowi
-
Ciduk Penghina Jokowi saat Corona, YLBHI: Polisi Represif, Menakuti Warga
-
Hina Jokowi saat Corona Ditindak, DPR: Hindari Kesan Polri Sewenang-wenang
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
Terkini
-
Dirut PT WKM Ungkap Ada Barang Bukti Pelanggaran PT Position yang Dihilangkan
-
NasDem Sentil Projo Soal Isu Jokowi-Prabowo Renggang: Itu Nggak Relevan
-
Seskab Teddy Indra Wijaya dan Mensesneg Prasetyo Hadi Hadiri Rapat Strategis di DPR, Bahas Apa?
-
Cetak Generasi Emas Berwawasan Global, Sekolah Garuda Siap Terapkan Kurikulum Internasional
-
Prabowo Video Call dengan Patrick Kluivert Jelang Timnas Lawan Arab Saudi: Give Us Good News
-
Pelamar Rekrutmen PLN Group 2025 Tembus 200 Ribu: Bukti Antusiasme Tinggi
-
Pemprov DKI Luncurkan Ambulans Listrik Pertama, Pramono: Ini Jadi Model Awal Transisi Energi
-
Beda Jalan dengan 18 Gubernur, Pramono Anung Beberkan Alasan Tak Protes Anggaran Dipangkas Rp15 T
-
Ratusan Siswa di 82 Sekolah Mamasa Sulawesi Barat Rasakan Digitalisasi Berkat Listrik Masuk Desa
-
Ingatkan Pesan Bung Karno Saat Ganefo, PDIP Tegaskan Tolak Kedatangan Tim Senam Israel