Suara.com - Selandia Baru memperpanjang karantina wilayah pada Senin, di tengah pandemi korona di negara itu.
Usai rapat kabinet, Perdana Menteri Jacinda Ardern mengumumkan bahwa karantina wilayah diperpanjang hingga 27 April.
"Kami sudah mengupayakan semampu kami untuk menangani gelombang wabah. Tingkat penularan kami sekarang 0,48, sementara rata-rata di negara lain 2,5," jelas dia kepada radio RNZ seperti dilansir laman Anadolu, Selasa (21/4/2020).
Pekan depan, Selandia Baru akan menurunkan tingkat darurat dari level empat menjadi level tiga.
Di bawah tingkat darurat tiga, orang-orang tetap diimbau untuk tinggal di rumah, tetapi diperbolehkan untuk bekerja atau bepergian yang sifatnya darurat.
Selain itu, bisnis akan diizinkan beroperasi kembali, dan upacara pemakaman dan pernikahan akan diperbolehkan dengan maksimal 10 peserta.
Sejauh ini, Selandia Baru mengonfirmasi 1.440 kasus Covid-19.
Menurut media yang dikelola pemerintah, sedikitnya 12 orang meninggal dunia, sementara 974 pasien lainnya sudah dinyatakan pulih.
Baca Juga: Selandia Baru Umumkan Lockdown Negara 48 Jam Akibat Corona
Berita Terkait
-
Di Tengah Pandemi Virus Corona, Bentrok Warga Vs Polisi Pecah di Paris
-
Ogah Karantina Mandiri, Dua Warga di Sragen Dibawa ke Rumah Berhantu
-
Sejak Februari, Selandia Baru hanya Melaporkan 1 Kematian akibat Covid-19
-
Kabar Terbaru Teror Penembakan Masjid Selandia Baru, Terdakwa Mengaku Salah
-
Selandia Baru Umumkan Lockdown Negara 48 Jam Akibat Corona
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting