Suara.com - Pasangan suami istri asal Dubai terpaksa harus terpisah dari anaknya yang berusia 2 tahun selama tujuh minggu lantaran terjebak lockdown saat berlibur di Afrika Selatan.
Mark Hill (52) dan istrinya, Chiara Maioni (44) menitipkan anaknya, Skye kepada pengasuh kepercayaan di Dubai, sebelum keduanya bertandang ke Cape Town, Afrika Selatan untuk menikmati liburan romantis selama 9 hari.
Melansir dari laman The Sun, Mark dan Chiara berangkat ke Afrika Selatan pada 11 April, tidak lama setelah WHO mengumumkan virus corona sebagai pandemi global.
Begitu sampai di tempat tujuan, keduanya malah terjebak kebijakan lockdown yang diterapkan guna menekan sebaran Covid-19 di Afrika Selatan.
Terjebak lockdown membuat pasangan ini kelimpungan. Terlebih mengetahui putrinya tidak bersama dengan mereka.
Mark menggambarkan kondisinya saat itu bagaikan mimpi buruk yang membuat ia dan istrinya sangat stres.
"Dunia berubah dalam semalam dan kami menyadari berada di dalam ketidakpastian," kata Mark.
"Kami tidak mengetahui kapan lockdown akan berakhir dan kapan kami bisa pulang," sambungnya.
Selama ini, imbuh Mark, ia dan istrinya tak pernah pergi tanpa mengajak Skye lebih dari dua hari, pun istrinya tidak pernah jauh dari sang anak.
Baca Juga: Asteroid Raksasa Dekati Bumi Kemarin, Bawa 4 Rekan yang Lebih Kecil
"Ini pertama kalinya kami meninggalkan rumah tanpa Skye dan aku sangat menyesali hal ini," ujar Chiara.
Selama berpisah, pasangan ini berusaha untuk tetap berhubungan dengan anaknya via panggilan video. Setidaknya, mereka menelepon Skye sebanyak 3 kali sehari.
Tak lupa, setiap harinya mereka juga membacakan dongeng dan menyanyikan lagu untuk mengantarkan Skye tidur.
"Tapi ketika anakmu yang berumur 2 tahun mencoba untuk menyentuh layar telepon karena dia ingin menyentuhmu, ini sangat membuatku patah hati," beber Mark.
Setelah terjebak selama berminggu-minggu di negeri asing, pasangan ini berhasil kembali pulang ke Dubai pada 23 April lalu. Keduanya menempuh perjalanan selama dua hari melalui Frankfurt.
Meskipun berhasil pulang, pasangan ini tak lantas bisa bersua dengan sang anak. Pasalnya, Mark dan Hill harus menjalani karantina selama dua minggu di Dubai.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
Babak Baru Korupsi Dana CSR BI, KPK Sita Mobil Staf Ahli Anggota DPR Heri Gunawan
-
Meski Hampir Rampung, Istana Ogah Buru-buru Terbitkan Perpres MBG
-
Belum Tahan Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi karena Alasan Sakit, KPK: Sakitnya Menular atau Tidak?
-
Istana Beri Sinyal Mobil Nasional Masuk PSN, Danantara Siap Jalankan Proyek?
-
Tega Aborsi Bayi karena Ngeluh Sulit Dapat Kerja, Wanita di Bekasi Ditahan Polisi
-
Prabowo Mau Disogok Rp16,5 Triliun dan Hashim Rp25 Triliun, Begini Respons Istana
-
Polemik Dana Pemprov yang 'Parkir': Mengapa Jabar Bantah, DKI 'Jujur', dan BI Buka Data?
-
Peringatan Hari Santri 2025, Bobby Nasution Minta PBG Pondok Pesantren Digratiskan
-
Polri Tangkap 51 Ribu Tersangka Narkoba! Ada Ratusan Anak-Anak Terlibat
-
Tak Perlu Tunggu Mahfud, KPK Endus Dugaan Korupsi Whoosh Anggaran Bengkak 3 Kali Lipat Disorot