Suara.com - Jajaran satuan lalu lintas Polres Sukabumi menjaring taksi atau travel gelap (ilegal) yang membawa pemudik dari wilayah Jadebotabek menuju Sukabumi.
Polisi melakukan penindakan dengan melakukan tilang kepada pengemudi travel gelap dan memulangkan para pemudik ke wilayah asal masing-masing.
Operasi Ketupat Lodaya 2020 yang dilakukan di Simpang Bagbagan dan Pos Cek Point Benda Cicurug ini dilakukan jajaran satlantas Polres Sukabumi mulai pukul 03.00 WIB. Seluruh kendaraan dari luar daerah menuju Sukabumi menjalani pemeriksaan.
“Kami menemukan kendaraan taksi gelap yang beroperasi membawa penumbang (pemudik) menuju Sukabumi,” kata Paur Humas Polres Sukabumi, Ipda Aah Saeful Rohman, Senin (4/5/2020).
Dari pemeriksaan diketahui travel gelap ini mematok tarif mulai dari Rp 200 hingga Rp 350 ribu per penumpang orang dari Jakarta, Bekasi maupun Bogor menuju Sukabumi.
Petugas mengamankan lima unit travel gelap dengan identitas kendaraan berasal dari Jakarta, Kabupaten Brebes, Kecamatan Ciracap dan Kecamatan Surade Kabupaten Sukabumi.
“Kendaraan dan pengemudi serta penumpang telah di mintai keterangan lebih lanjut, dilakukan penindakan berupa tilang terhadap pengemudi serta penumpang di kembalikan ke wilayah asal masing-masing,” pungkas Aah.
Polres Sukabumi melakukan penyekatan di sejumlah titik pintu masuk wilayah Sukabumi dalam rangka menegakan kebijakan pemerintah soal larangan mudik demi memutus penyebaran wabah Corona.
Berita ini sebelumnya dimuat Sukabumiupdate jaringan Suara.com dengan judul "Subuh di Perbatasan, Polres Sukabumi Jaring Travel Gelap Bawa Pemudik"
Baca Juga: Nekat, Suryono Sembunyikan Mobil dalam Truk Demi Mudik ke Lampung
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Terungkap Setelah Viral atau Tewas, Borok Sistem Perlindungan Anak di Sekolah Dikuliti KPAI
-
Pemerintah Bagi Tugas di Tragedi Ponpes Al Khoziny, Cak Imin: Polisi Kejar Pidana, Kami Urus Santri
-
Akali Petugas dengan Dokumen Palsu, Skema Ilegal Logging Rp240 Miliar Dibongkar
-
Pemprov DKI Ambil Alih Penataan Halte Transjakarta Mangkrak, Termasuk Halte BNN 1
-
Menag Ungkap Banyak Pesantren dan Rumah Ibadah Berdiri di Lokasi Rawan Bencana
-
Menag Ungkap Kemenag dapat Tambahan Anggaran untuk Perkuat Pesantren dan Madrasah Swasta
-
Gus Irfan Minta Kejagung Dampingi Kementerian Haji dan Umrah Cegah Korupsi
-
Misteri Suap Digitalisasi Pendidikan: Kejagung Ungkap Pengembalian Uang dalam Rupiah dan Dolar
-
Usai Insiden Al Khoziny, Pemerintah Perketat Standar Keselamatan Bangunan Pesantren
-
Kalah Praperadilan, Pulih dari Operasi Ambeien, Nadiem: Saya Siap Jalani Proses Hukum