Suara.com - Singapura akan melakukan pelonggaran pematasan corona tahap pertama pada tanggal 2 Juni 2020, hal ini disampaikan oleh Menteri Kesehatan Gan Kim Yong pada Selasa (19/05/2020).
Menyadur SCMP, pelonggaran tahap pertama ini akan mencakup 'kegiatan ekonomi kritis dan berisiko rendah' seperti membuka kembali beberapa sekolah, pelayanan perawatan kesehatan termasuk rawat jalan spesialis, layanan medis dan gigi.
Untuk skala rumah tangga, setiap keluarga kini diizinkan mengunjungi orangtua atau kakek nenek yang tinggal terpisah mereka.
Gan Kim Yong mengatakan, pelonggaran tahap pertama ini adalah bagian dari rencana pelonggaran tiga tahap di Singapura yang disebut dengan 'safe opening'.
Sebagai salah satu negara yang paling terdampak virus corona, Singapura mengambil langkah dengan sangat hati-hati. Negara kecil ini sudah melakukan beberapa pembatasan sejak 5 Mei sambil terus memantau jumlah kasus baru di masyarakat.
"Ini akan dilakukan secara bertahap untuk mengurangi risiko gelombang kedua kasus infeksi seperti yang dialami banyak negara setelah," ujar Gan Kim Yong.
Pelonggaran tahap kedua atau yang disebut dengan 'safe transition period' akan dilakukan beberapa bulan mendatang, sambil melihat perkembangan pelonggaran tahap pertama.
Fase ini akan memungkinkan warga Singapura untuk pergi makan di luar dan toko-toko ritel dan fasilitas olahraga dapat dibuka. Tahap ketiga akan menjadi new normal bagi negara itu atau yang disebut dengan 'safe nation'.
Menteri perdagangan dan industri Chan Chun Sing mengatakan beberpa perusahaan seperti manufaktur dan produksi, keuangan dan asuransi, perdagangan grosir, transportasi dan layanan profesiona akan diizinkan untuk melanjutkan pekerjaan pada Juni 2.
Baca Juga: Langgar Aturan Karantina, Pilot AS Dipenjara di Singapura
Meski begitu, perusahaan yang akan dibuka kembali tetap menerapkan langkah-langkah ketat dan jaga jarak. Perusahaan juga akan membangun sistem pelacakan kontak dan memastikan pengaturan transportasi yang aman.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
OPM Serang TNI di Papua Barat: Praka Amin Gugur, Senjata Dirampas, Kodam Sumpah Kejar Pelaku
-
Eksekusi Silfester Matutina Mandek, Kejaksaan Dinilai Tebang Pilih Jalankan Hukum
-
BMKG Prediksi Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah, BNPB Ingatkan Ancaman Banjir dan Longsor
-
Dokter Tifa Doakan Orang Tua Jokowi Lapang Kubur Usai Selidiki Silsilah di Makam Keluarga
-
Geger di Makam Keluarga Jokowi: dr. Tifa Sebut Sudjiatmi Ibu Tiri, Usia Ayah Cuma Beda 19 Tahun
-
Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
-
Profil Walkot Dedy Yon: Pewaris Tahta Dedy Jaya Group, 2 Kali Cerai, Nikah Lagi Disaksikan Jokowi
-
Polisi Berpeci Hitam Kawal Aksi Bela Palestina, Pesannya Bikin Adem Ribuan Massa di Monas
-
Drama Roy Suryo Cs 'Geruduk' Makam Keluarga Jokowi: Curigai Ibu Kandung, Gibran Ucap Terima Kasih
-
Kadistamhut DKI Jakarta Sebut 3.635 Pengunjung Ramaikan Wisata Malam Perdana di Ragunan