Suara.com - Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun akhirnya menjawab pertanyaan publik tentang kesediaan jika dirinya ditawari bergabung lagi dengan pemerintahan.
Jawaban Refly ini diungkapkan melalui kanal YouTube-nya pada Rabu (21/5/2020).
Ketika ditanya soal kemauannya bergabung lagi di pemerintahan, Refly mengaku menuruti kata hatinya.
"Wah ini berat sekali pertanyaannya. Mau atau tidak itu tergantung hati. Kita kan tidak berpikir untuk jabatannya, tapi bagaimana memberikan kontribusi," kata Refly yang menjawab salah satu pertanyaan yang diajukan padanya.
Refly lanjut menceritakan ketika dirinya menjabat sebagai salah satu staf khusus Kementerian Sekretaris Negara pada masa-masa awal pemerintahan Presiden Joko Widodo. Namun jabatan itu hanya ia nikmati dalam kurun waktu empat bulan saja.
"Tapi rupanya empat bulan saja saya bisa bertahan. Karena rupanya saya merasa kok chemistry-nya saya enggak jalan. Saya merasa bahwa saya enggak cocok berada di lingkaran itu. Maka kemudian saya mengundurkan diri," kata Refly yang menjabat sebagai Staf Ahli Presiden Bidang Hukum pada tahun 2014 lalu.
Ketika disinggung jika ia ditawari masuk ke jajaran pemerintahan lagi di masa depan, ia mengaku masih belum menemukan jawabannya.
"Untuk besok-besok saya enggak tahu, ya. Karena tergantung hati juga," lanjut Refly.
Ia juga mengungkapkan bahwa dirinya tak takut dengan jabatan. Menurutnya yang paling penting dia bisa melakukan sesuatu yang benar.
Baca Juga: Rencana Aldi Taher Temui Calon Mertua Terhalang Virus Corona
"Yang penting kan saya selalu mengatakan bahwa kita tidak mencari jabatan. Tidak juga takut kehilangan jabatan," ujar Refly.
"Jadi kalau misalnya menjabat ya kita tetap harus konsisten menyuarakan apa yang menurut kita benar sesuai ilmu pengetahuan yang ada," kata Refly lagi.
Berita Terkait
-
Refly Harun Sindir Jokowi saat Idul Fitri: Kok Kelabakan Hadapi Covid-19?
-
Amien Rais: Kalau Jokowi Sampai Diturunkan Akan Lebih Parah
-
Bahar bin Smith 'Terpilih' Seperti Said Didu, Ini Klarifikasi Refly Harun
-
Disindir Ahli Waris Cebong dan Kampret, Ganjar Blak-blakan soal Anies
-
Bukan Pranowo, Ternyata Gubernur Ganjar Diberi Nama ini saat Masih Kecil
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Instruksi Prabowo ke Panglima TNI: Seleksi Pemimpin Tidak Perlu Terlalu Perhitungkan Senioritas
-
HUT TNI ke-80 di Monas, Warga Berebut Foto Saat Prabowo Melintas Naik Maung Putih
-
Prabowo Berulang Kali Ucapkan Terima Kasih Jelang Upacara HUT ke-80 TNI
-
TPA Ilegal Rowosari Ditutup, Pemkot Semarang Berjanji Akan Siapkan TPS Resmi
-
Naik Maung, Prabowo Keliling Monas dan Sapa Warga Sebelum Pimpin Upacara HUT TNI
-
Monas Dibanjiri Warga, Tank Tempur Jadi Rebutan Spot Foto untuk Anak-Anak di HUT ke-80 TNI
-
Penampakan 200 Motor Baru, Siap Jadi Doorprize Utama di HUT ke-80 TNI di Monas
-
Kebakaran di Glodok Plaza pada Sabtu Malam, Api Berkobar di Kios HP Lantai Bawah
-
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih
-
Ajang Dunia MotoGPTM 2025 Jadi Penyelenggaraan Terbaik dan Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah