Suara.com - Seorang lelaki paruh baya berinisial AK (59) ditemukan dengan kondisi selamat setelah dikabarkan hilang sejak Senin (25/5/2020) diduga karena hanyut.
Setelah dilakukan pencaharian, tim Basarnas menemukan warga Kecamatan Pangkalan, Kabupaten, Limapuluh Kota pada Rabu (27/5/2020) pagi, berada di pulau mati dalam kondisi selamat. Meski demikian, AK yang hanya mengenakan sarung ditemukan dalam kondisi sedang kedinginan.
Informasi yang dihimpun Covesia.com--jaringan Suara.com, warga tersebut berinisial AK (59) yang keluar rumah tanpa sepengetahuan keluarga, Senin malam sekitar pukul 20.00 WIB. Sebelum keluar rumah, ia sempat minta izin ke istri untuk keluar untuk mensucikan diri ke sungai Batang Maek (Samping Mesjid Raya Pangkalan-red). Ini karena merasa dirinya sedang najis.
Permintaan tersebut ditolak oleh istri dan meminta AK untuk tidur di dalam kamar. Namun, Selasa (26/5/2020) dini hari sekitar pukul 03.30 WIB, keluarga baru menyadari bahwa AK sudah tidak lagi di dalam rumah.
Setelah dilakukan pencarian hingga sore hari dan tidak juga menemukan AK, akhirnya pihak keluarga melapor ke Polsek Pangkalan dan diteruskan ke Basarnas Kabupateh Limapuluh Kota.
Saat tim Basarnas melakukan pencarian menggunakan perahu karet, Rabu (27/5/2020) pagi, petugas melihat seseorang tengah berdiri di pulau mati dan memandang ke arah hilir sungai.
Saat petugas mendekat, orang tersebut pun bertanya kepada petugas hendak mencari siapa. Setelah dijelaskan petugas, ternyata dirinya lah yang tengah dicari.
Kepala Pos SAR Limapuluh Kota, Robi Saputra menyebutkan AK ditemukan selamat dan tengah kedinginan berdiri di sebuah pulau mati di tengah sungai Batang Maek.
"Ditemukan selamat. Korban tampak kedinginan karena lebih 24 jam di tengah pulau mati tersebut hanya dengan sehelai kain sarung," kata Robi.
Baca Juga: Gaga-gara Corona, Pengubur Jenazah Terpaksa Pisah Kamar dengan Istri Anak
Pengakuan AK kepada petugas, dirinya sedang menyucikan diri dari najis. Namun tidak bisa memastikan apa kegiatannya di tengah pulau tersebut.
"Apakah ia mandi, bertapa atau meditasi. Itu kami tidak tahu. Karena pengakuannya hanya untuk menyucikan diri di batang Maek," ucapnya.
Sampai berita ini diturunkan, petugas telah membawa AK ke Puskesmas Pangkalan untuk dilakukan pengecekan kesehatan oleh tim medis dan didampingi oleh Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan.
Berita Terkait
-
Sempat Diduga Hanyut di Sungai Bedog, Supardi Ditemukan di Lembah Merapi
-
Video TikTok Polisi Pertemukan Pria yang Hilang 2 Tahun dengan Keluarga
-
Mengaku Kena Corona, Pegawai Microsoft Hilang Sejak April 2020
-
10 Tahun Hilang, Pria Ini Temukan Sang Ayah Jadi Gelandangan Lewat TikTok
-
Sedih Campur Haru, Gadis Ini Cari Kakaknya yang Hilang 3 Tahun via Tiktok
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Lewat Aklamasi, Budi Arie Lanjut Pimpin Projo 2025-2030
-
Anak Menteri Keuangan Yudo Sadewa Kembali Viral, Kali Ini Diduga Sindir Gibran Lewat Postingan Satir
-
Investment Outlook 2025 Redefining Value: Investment Strategy in the Age of Innovation
-
Ini Cerita Aqsa Syauqi Peraih DPD Award 2025 Kategori Pembangunan Sosial & Kesehatan
-
Dihadang Sopir Angkot, Layanan Mikrotrans PulogadungKampung Rambutan Disetop Sementara
-
Amstrong sembiring: Jelang Akhir Tahun 2025 Negeri Ini Jadi Lautan Persoalan Hukum
-
Wacana Tarif Transjakarta Naik, DPRD Sebut Warga Jakarta Sudah Mampu Bayar Lebih dari Rp 3.500
-
Ritual Persembahan Berujung Petaka, 9 Umat Tewas Terinjak-injak di Kuil India
-
Gelar Pangeran Andrew Dicabut Gegara Pelecehan Seksual, Keluarga Giuffre Beri Respon Sinis
-
Pengamat: Jaksa Hanya Melaksanakan Penetapan Hakim di Kasus Nenny Karawang