Suara.com - Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi mengatakan tidak mudah bagi pemimpin atau pemerintah manapun dalam menghadapi pandemi Covid-19. Sebab, kata dia, pandemi ini merupakan pengalaman kali pertama sehingga tidak bisa ditangani dengan mudah.
Yudian berujar bahkan negara adidaya sekalipun, Amerika Serikat juga merasakan hal yang sama. Di mana, pemerintahnya mendapatkan kesulitan dan kendala tersendiri dalam menangani pandemi.
"Ya jadi gini, ini kan masalah medis ya masalah kesehatan. Saya tegaskan kembali siapapun pemerintahnya itu akan dihadapkan pada pengalaman baru, tidak mudah. Tadi saya kasih contoh Amerika saja kesulitan," ujar Yudian dalam tayangan di TVRI, Senin (1/6/2020).
Ia berujar bahwa pemerintah saat ini terus mengupayakan yang terbaik dalam mengatasi Covid-19. Untuk itu ia meminta tidak ada saling menyalahkan, justru sebaliknya masyarakat diminta bergotong royong dan rukun bersama mengahdapi pandemi.
Menurutnya, yang perlu disadari ialah bahwa pandemi merupakan sebuah ujian yang tidak hanya menimpa Indonesia, melainkan negara lain di seluruh dunia.
"Nah di sini pertama, marilah yang begini begini kita hentikan. Kita bicara secara objektif bahwa ini ujian untuk dunia bukan hanya untuk Indonesia karena Indonesia hanya salah satu dari bagian itu dan pemerintah sudah melakukan itu dengan segala kemampuannya," ujar Yudian.
Berita Terkait
-
Jokowi: Kita Harus Tampil Jadi Pemenang Lawan Covid-19
-
Moderna Lakukan Uji Vaksin Covid-19 Fase Kedua pada Manusia
-
Kisah Penggali Kubur Melawan Rasa Takut Terhadap Covid-19
-
Terungkap! Ahli China Bikin Pengakuan Virus Corona Bukan dari Pasar Wuhan
-
2 Bulan Ditutup, Masjid di Arab Saudi Akhirnya Kembali Dibuka
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
KPK Bidik Raksasa Sawit Jadi Tersangka Korporasi di Kasus Suap Inhutani V
-
Menteri PANRB Rini Widyantini: Paguyuban PANRB Perkuat Ekosistem Birokrasi Kolaboratif
-
Orang Tua Wajib Waspada! Kapolri Sebut Paham Ekstrem Kini Susupi Hobi Game Online Anak
-
Aset Sudah Disita tapi Belum Diperiksa, KPK Beri Sinyal Tegas untuk Ridwan Kamil
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Jaga Warga Diperluas hingga Pedukuhan, Kapolri Tekankan Penyelesaian Masalah Lewat Kearifan Lokal
-
Polisi: Pelaku Ledakan SMAN 72 Pesan Bahan Peledak Online, Kelabui Ortu Pakai Alasan Eskul
-
Kapolri dan Sri Sultan Pimpin Apel Jaga Warga, Perkuat Keamanan Berbasis Komunitas di DIY
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria