Suara.com - Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Ratna Dewi Pettalolo yang sedang di Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), dinyatakan positif COVID-19 dengan kategori Orang Tanpa Gejala (OTG).
Kabar Dewi dinyatakan positif COVID-19 bersama tiga orang timnya berawal dari pesan yang beredar luas di grup WhatsApp (WA) soal penambahan 20 orang terkonfirmasi positif pada Minggu, di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah.
Dari 20 orang tersebut, 16 orang di antaranya berada di Kota Palu.
Saat ini, Dewi, begitu sapaan akrabnya, dikabarkan sedang menjalani proses perawatan dan isolasi di RS Undata.
Dewi mengetahui kabar tersebut setelah dalam proses pengurusan data dokumen perjalanan mengurus surat kesehatan di Dinas Kesehatan setempat.
Pengurusan surat kesehatan itu guna kelengkapan administrasi menyesuaikan protokol pencegahan COVID-19 yang ditetapkan pemerintah, namun dalam hasil "swab test", Dewi dinyatakan positif.
Ketua Bawaslu Sulteng Ruslan Husen menjelaskan kabar atas hal ini didapatkan dari pesan WA yang diduga dari Dewi.
"Teman-teman mohon doanya. Saya kemarin 'swab' untuk persiapan ke Jakarta. Hasilnya positif. Masuk kelompok orang tanpa gejala (OTG). Ada empat orang dari Bawaslu. Insya Allah malam ini masuk RS Undata. Mohon doa dan mohon maaf atas segala khilaf dan salah," begitu pesan yang tersebar tersebut.
Ia menjelaskan Dewi beberapa hari lalu berada di Palu dalam rangka memimpin Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Penindakan Pelanggaran dengan menggelar "zoom meeting" dari Kantor Bawaslu Kota Palu.
Baca Juga: Alhamdulillah, 80 Persen Pasien Covid-19 Pulih di Turki
Oleh sebab itu, dua anggota Bawaslu Provinsi Sulteng yang terakhir bersamanya dalam kegiatan di Bawaslu Kota Palu segera melakukan "rapid test".
"Dan sementara waktu melakukan karantina mandiri di rumah," katanya.
Kepala Sekretariat Bawaslu Sulteng Anhayanty Sovianita pun menginstruksikan agar kantor Bawaslu Kota Palu dan Bawaslu Provinsi Sulteng segera mendapat penyemprotan disinfektan.
"Malam ini segera disemprot dan melakukan berbagai upaya pencegahan," katanya.
Demikian pula, kata dia, dengan beberapa orang yang dipastikan berinteraksi langsung saat kegiatan di Bawaslu Kota Palu untuk melakukan karantina mandiri di rumah sementara waktu. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!