Suara.com - Jumlah pasien sembuh dari Virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 pada Minggu (14/6/2020) per pukul 12.00 WIB ini mencatatkan rekor tertinggi sejak kasus pertama. Meski jumlah pasien positif baru tetap meningkat konstan setiap harinya.
Juru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengumumkan pada hari ini tercatat ada tambahan 755 pasien sembuh.
"Total kasus sembuh yang kita dapatkan hari ini adalah 755 orang sehingga totalnya menjadi 14.531 orang," kata Yurianto dari Kantor BNPB, Jakarta, Minggu (14/6/2020).
Jika dilihat dari data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, angka 755 orang merupakan angka pasien sembuh tertinggi dalam satu hari sejak kasus pertama diumumkan pada awal Maret 2020.
Angka ini menggantikan rekor sebelumnya pada 10 Juni yakni 715 kasus sembuh dalam satu hari.
Di sisi lain, hari ini masih ada penambahan kasus postif sebanyak 857 orang sehingga jumlah akumulasi pasien covid-19 di Indonesia sudah mencapai 38.277 orang.
Yurianto memaparkan angka penambahan tersebut didapatkan dari hasil pemeriksaan 18.760 spesimen hari ini, sehingga total spesimen yang sudah diperiksa sejak kasus pertama covid-19 hingga hari ini adalah 514,287 spesimen.
Spesimen ini diperiksa dengan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 103 laboratorium, Test Cepat Melokuler (TCM) di 77 laboratorium dan laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 204 lab.
Kemudian masih ada pula tambahan 43 orang meninggal sehingga total menjadi 2.134 orang meninggal dunia.
Baca Juga: COVID-19 RI Makin Mengganas, Hampir 40 Ribu Orang Terinfeksi Virus Corona
Sementara Orang Dalam Pemantauan yang masih dipantau 41.639 ODP, dan PDP menjadi 13.574 orang.
Yuri menegaskan semua ini tersebar merata di 34 provinsi dan 427 kabupaten/kota, ada 3 penambahan kabupaten/kota yang baru terinfeksi hari ini.
Data kemarin, ada 37.420 kasus positif, 21.553 orang di antaranya dirawat di rumah sakit, kasus sembuh 13.776 orang, dan kasus meninggal 2.091 jiwa.
Catatan dari Redaksi: Mari bijaksana menerapkan aturan jaga jarak dengan orang lain atau physical distancing, sekitar 2 m persegi, dan tetap tinggal di rumah kecuali untuk keperluan mendesak seperti berbelanja atau berobat. Selalu gunakan masker setiap keluar rumah dan jaga kebersihan diri terutama cuci tangan rutin. Dengan pengertian saling bantu dan saling dukung, kita bisa mengatasi pandemi Corona Virus Disease atau Covid-19. Suara.com bergabung dalam aksi #MediaLawanCOVID-19. Informasi seputar Covid-19 bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan