Suara.com - Lagu balonku tengah menjadi perbincangan publik paska video ceramah Ustaz Zainal Abidin menyebut bahwa ada ajakan membenci Islam dalam potongan liriknya.
Kemudian beredar pula kabar yang menyebutkan bahwa lirik lagu Balonku telah sengaja diubah sehingga membuat kontroversi logika balon hijau yang meletus.
Beragam meme tentang lirik lagu Balonku sudah menipu masyarakat tanpa disadari.
Salah satu narasi dari unggahan meme tersebut adalah sebagai berikut:
Ternyata selama ini kita sudah tertipu tanpa kita sadari. Kita sudah ditipu sejak kita kecil hingga sekarang tanpa ada yang sadar bahwa dalam lagu BALONKU ADA 5 tidak pernah ada balon warna hijau
Trus dari mana balon hijau tersebut kalo emangnada balon hijau berarti balonnya bkn ada 5 balon tetapi ada 6 balon dong???
Lantas manakah lirik lagu Balonku yang benar?
Penjelasan
Setelah ditelusuri, lirik lagu Balonku memiliki dua versi. Lirik yang pertama adalah sebagai berikut:
Balonku ada lima
Rupa-rupa warnanya
Merah, kuning, kelabu
merah muda dan biru
Meletus balon hijau DOR
Hatiku sangat kacau
Balonku tinggal empat
kupegang erat-erat
Baca Juga: Bilang Lagu Balonku Anti Islam, Ustaz Zainal: Kenapa Hijau yang Meletus?
Sementara lirik yang kedua adalah sebagai berikut:
Balonku ada lima
Rupa-rupa warnanya
hijau, kuning, kelabu
merah muda dan biru
Meletus balon hijau DOR
Hatiku sangat kacau
Balonku tinggal empat
kupegang erat-erat
Ketika dilakukan penelusuran lebih lanjut, ditemukan bahwa ada dua orang yang berjasa di balik penciptaan lagu Balonku tersebut.
Menurut akun YouTube resmi Lagu Anak Indonesia Balita, disebutkan pencipta lagu anak tersebut adalah Soerjono atau Pak Kasur dan Abdullah Totong Mahmud atau AT Mahmud.
Lirik lagu Balonku mulanya diciptakan oleh Pak Kasur dengan komposisi awal potonhan lirinya adalah "Merah, kuning, kelabu. Merah, muda, dan biru".
Sementara itu, AT Mahmud menggubah liriknya menjadi "Hijau, kuning, kelabu. Merah muda dan biru".
Kesimpulan
Berita Terkait
-
Bilang Lagu Balonku Anti Islam, Ustaz Zainal: Kenapa Hijau yang Meletus?
-
CEK FAKTA: Kak Seto Komentari Klarifikasi Krisdayanti dan Raul Lemos?
-
5 Hits Jogja: Lagu Balonku Ajarkan Benci Islam, Ini Bantahan Habib Husein
-
CEK FAKTA: Benarkah Hantu Gerakkan Alat Gym di Taman yang Sepi saat Corona?
-
CEK FAKTA: Benarkah Fadli Zon Sebut Anies Sebagai Duta Germo?
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau