Suara.com - Beredar video yang menayangkan sebuah alat olahraga yang bergerak sendiri di sebuah taman . Video yang menunjukkan sepinya taman itu dikaitkan dengan adanya hantu yang beraksi saat orang-orang tak ada akibat pandemi corona.
Narasi dalam video itu menyebut bahwa taman di India tersebut kosong lantaran tak dikunjungi orang selama masa Covid-19 sehingga digunakan oleh hantu.
“Weird things happening at deserted Japani park rohini, (due to corona fear, nobody visits park) ghost was exercising after 7 pm witnessed by full police team.” demikian narasi dalam video tersebut.
Lantas benarkah alat olahraga dalam video itu digerakkan oleh hantu karena sepinya manusia saat pandemi corona?
Penjelasan
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -jaringan Suara.com, penyebab alat tersebut bergerak sendiri bukanlah karena hantu. Menyadur dari Indiatoday.in, alat olahraga di Taman Jhansi India tersebut bergerak sendiri lantaran pelumas yang membuat engsel di alat tersebut terlalu licin. Pelumas itu membuat alat dengan mudah bergerak sendiri secara terus menerus.
Selain itu, akun Twitter @cricketaakash mengunggah video untuk membuktikan alat olahrahga tersebut bergerak bukan arena hantu. Alat itu digoyangkan lalu kemudian dilepas namun tak berhenti.
Uji coba yang serupa juga dilakukan oleh pihak kepolisian yang mendatangi lokasi. Mereka membuktikan bahwa yang membuat alat tersebut mudah bergerak adalah pelumas di setiap engselnya.
Kesimpulan
Baca Juga: Taman Sempur Bogor Dibuatkan Pembatas Lingkaran
Berdasarkan penjelasan di atas, klaim yang menyebutkan bahwa alat olahraga di taman yang kosong digerakkan oleh hantu karena sepinya manusia saat pandemi adalah klaim yang salah. Konten tersebut masuk dalam kaegori hoaks sebagai konten yang menyesatkan.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Benarkah Fadli Zon Sebut Anies Sebagai Duta Germo?
-
CEK FAKTA: Benarkah BPK dan KPK Akan Telusuri Beasiswa Mahasiswa di Jember?
-
CEK FAKTA: Petinju Manny Pacman Pacquiao Bagi-bagi Hadiah saat Covid-19?
-
Jahit APD, Gangster di India Selamatkan Nyawa di Tengah Pandemi Corona
-
Warna Air Danau Berubah Menjadi Merah dalam Semalam, Ini Alasannya
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Belajar Asuransi Jadi Seru! Chubb Life Luncurkan Komik Edukasi Polistory