Suara.com - Kelompok John Kei melakukan penyerangan ke rumah Nus Kei hanya dalam waktu 5 menit, mereka menggegerkan Perumahan cluster Australia di Green Lake City, Tangerang pada Minggu (21/6/2020).
Hal itu diungkapkan oleh Pembina Satpam Green Lake City, Rohman yang menyebut kelompok John Kei dengan tiga mobil menerobos penjagaan satpam di gerbang masuk dan langsung merangsek ke rumah Nus Kei.
"Kalau kemarin rombongan itu ada tiga kendaraan, di dalam sebetulnya sebentar, durasinya sekitar 5 menitan, jadi yang dirusak ya sesuai yang di video itu, kaca, mobil di situ," kata Rohman kepada Suara.com, Senin (22/6/2020).
Dalam waktu 5 menit itu, kelompok John Kei tanpa basa basi langsung menggerebek rumah Nus Kei, beberapa kaca rumah dan kaca mobil pecah, peralatan elektronik di dalam rumah juga hancur.
Melihat aksi brutal kelompok John Kei, petugas satpam langsung mengumpulkan personel ke cluster Australia dan menutup pintu gerbang agar mereka tertahan di dalam.
Namun blokade gerbang besi itu langsung ditabrak kelompok John Kei dengan mobil hitam untuk kabur melarikan diri.
"Aksinya sekitar lima menit karena di sini sekuriti sudah sigap, ini pintu gerbang sudah ditutup dua-duanya, tidak ada yang bisa keluar masuk, nah dari sana melihat situasi di sini sudah tertutup mereka panik juga, segera keluar dengan situasi tertutup, ditabraklah sambil mengeluarkan pistol," katanya menjelaskan.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya telah mengamankan sebanyak 25 orang termasuk pemimpinnya, John Kei yang diduga sebagai dalang di bali penyerangan rumah penghuni cluster Australia bernama Nus Kei di Green Lake City, Tangerang dan pembacokan di Duri Kosambi, Jakarta Barat.
Mereka ditangkap di Markas Kei, Jalan Titian Indah Utama X, Kota Bekasi, Jawa Barat tak lebih dari 24 pasca kejadian atau tepatnya pada Minggu (21/6/2020) pukul 20.15 WIB.
Baca Juga: Yunarto Wijaya Soroti Tobatnya John Kei, Woi Pendeta Ati-ati Jual Kesaksian
Dari penggerebekan itu, polisi juga mengamankan barang bukti berupa 28 buah tombak, 24 buah senjata tajam, 2 buah ketapel panah, 3 buah anak panah, 2 buah stik bisbol, 17 buah Hp, dan 1 buah decoder hikvision.
Menurut keterangan kepolisian peristiwa ini disebabkan oleh masalah utang-piutang antar kedua kerabat Kei.
Peristiwa ini mengakibatkan dua orang korban luka (satpam dan ojol) dan satu orang meninggal dunia.
Berita Terkait
-
Yunarto Wijaya Soroti Tobatnya John Kei, Woi Pendeta Ati-ati Jual Kesaksian
-
Cerita Warga saat Detik - detik Yustus Kei Dilindas Pakai Mobil oleh Geng
-
Gilas Korbannya di Siang Bolong, Detik-detik Aksi Sadis Komplotan John Kei
-
Lokasi Pembacokan Sadis Pemotor di Kosambi, Masih Banyak Bercak Darah
-
5 Kasus Kriminal Berdarah John Kei, Bentrok Maut hingga Bunuh Ayung
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Gelombang Panas Ekstrem Kini Jadi Ancaman Baru Bagi Pekerja Dunia, Apa yang Mesti Dilakukan?
-
Buntut Kebakaran Maut Kemayoran, Mendagri Usulkan Uji Kelayakan Gedung Rutin
-
Mendagri: Alat Pemadam Kebakaran Gedung Terra Drone Tidak Mencukupi
-
Perkuat Newsroom di Era Digital, Local Media Community, Suara.com dan Google Gelar TOT AI Jurnalis
-
DPR Buka Revisi UU Kehutanan, Soroti Tata Kelola Hutan hingga Dana Reboisasi yang Melenceng
-
Peringati Hari HAM, Pemimpin Adat Papua Laporkan Perusahaan Perusak Lingkungan ke Mabes Polri
-
Pasang Badan Lindungi Warga dari Runtuhan Kaca, Kapolsek Kemayoran Dilarikan ke Meja Operasi
-
Ribuan Aparat Gabungan Amankan Aksi Buruh Gebrak di Jakarta Peringati Hari HAM Sedunia
-
Moncong Truk Trailer Ringsek 'Cium' Separator Busway Daan Mogot, Jalur TransJakarta Sempat Tertutup
-
Pura-pura Bayar Utang, Pemuda di Karawang Tega Tusuk Pasutri Lalu Sembunyi di Plafon