Suara.com - Jasad seorang perempuan di India dibiarkan tertahan di jalan selama 7 jam setelah diduga terinfeksi virus corona sehingga warga enggan memberikan akses masuk ke apartemen.
Menyadur Gulf News, Rajkumari Jain yang merupakan warga Kolakata, meninggal dunia setelah mengalami gangguan pernapasan pada Senin (22/5).
Sebelumnya, Jain diketahui menemani putranya, Wrik, yang dinyatakan positif virus corona di rumah sakit sejak Rabu (17/6).
Perempuan berusia 53 tahun ini kemudian pulang ke rumah pada Jumat (19/6) dan mulai mengalami gangguan pernapasan.
Makin parah, Jain kemudian dibawa ke panti jompo Ghusuri untuk menjalani perawatan. Namun nyawanya tak dapat terselamatkan.
Berdasarkan keterangan polisi, suami Jain, Rajkumar, membawa jenazah istrinya kembali ke apartemen dengan menggunakan ambulans.
Menduga Jain telah terinfeksi corona, warga kawasan Bireswar Chatterjee pun tidak memperbolehkan jasad Jain masuk ke apartemen. Penduduk setempat bahkan melakukan protes guna menolak jenazah tersebut.
Tak punya pilihan lain, Rajkumar pun membiarkan jasad istrinya berada di ambulans selama berjam-jam, sementara ia mengurus keperluan kremasi.
Warga setempat kemudian melapor ke polisi dan Perusahaan Kota Howrah (HMC) terkait insiden ini.
Baca Juga: Polemik RUU HIP, Menteri Mahfud Sebut Pemerintah Tak Bisa Cabut Usulan DPR
Setelah adanya intervensi dari mantan anggota dewan lokal Prabir Chatterjee, jenazah Jain kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Negara Bagian Howrah pada pukul 14.30 sore.
Pihak kepolisian mengatakan belum bisa memastikan apakah Jain meninggal karena terinfeksi virus corona. Namun, jasad tersebut akan dikremasi di krematorium khusus Covid-19.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
Terkini
-
Skandal Terlupakan? Sepatu Kets asal Banten Terpapar Radioaktif Jauh Sebelum Kasus Udang Mencuat
-
Usai Soeharto dan Gus Dur, Giliran BJ Habibie Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan PT Sanitarindo, KPK Lanjutkan Proses Sidang Korupsi JTTS
-
Dimotori Armand Maulana dan Ariel Noah, VISI Audiensi dengan Fraksi PDIP Soal Royalti Musik
-
Kondisi FN Membaik Pasca Operasi, Polisi Siap Korek Motif Ledakan Bom di SMA 72 Jakarta Besok
-
Wakil Ketua Komisi X DPR: Kemensos dan Kemendikbud Harus Jelaskan Soeharto Jadi Pahlawan
-
Tuan Rondahaim Saragih Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional, Bobby Nasution: Napoleon der Bataks
-
Polisi Sita Buku dan Dokumen dari Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMA 72 Jakarta, Apa Relevansinya?
-
Dilimpahkan ke Kejari, Nadiem Makarim Ucapkan Salam Hormat kepada Guru di Hari Pahlawan
-
Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Ketua MPR Ingatkan Pencabutan TAP MPR Anti-KKN