Suara.com - Jumlah pasien positif terjangkit virus corona Covid-19 di Jakarta terus bertambah. Hingga hari ini, Senin (29/6/2020) ada 95 orang lagi yang terjangkit virus dari China ini.
Dengan demikian, total akumulasi seluruh pasien positif berjumlah 11.080 orang. Jumlah pasien ini tersebar dari seluruh wilayah ibu kota.
Data ini diketahui dari situs penyedia informasi seputar corona di DKI, corona.jakarta.go.id. Laman ini menginformasikan soal kasus corona di Jakarta mulai dari jumlah positif, menunggu hasil, hingga Kelurahan tempat pasien tinggal.
Berdasarkan laman tersebut, 6.118 orang dinyatakan sudah sembuh. Jumlahnya bertambah 253 orang dari hari sebelumnya, Rabu (24/6/2020).
Sementara, 636 orang lainnya dinyatakan meninggal dunia. Pasien wafat bertambah satu orang sejak kemarin.
Selain itu, 1.027 orang masih dirawat di Rumah Sakit (RS) yang tersebar di Jakarta. Sisanya, 3.229 orang yang positif menjalani isolasi mandiri di tempatnya masing-masing.
Kepala Dinas Kesehatan Widyastuti menyebutkan jumlah Orang dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien dalam Pengawasan (PDP) juga masih meningkat jumlahnya.
"ODP berjumlah 91.280 orang dan PDP sebanyak 17.605 orang," ujar Widyastuti di Balai Kota, Senin (25/6/2020).
Dari jumlah ODP itu, 689 orang masih dipantau, 90.443 selesai dipantau, dan 148 meninggal dunia. Sementara untuk PDP, 753 orang masih dirawat, 14.835 sudah pulang atau sembuh, dan 2.017 pasien wafat.
Baca Juga: Update Corona 29 Juni: Pasien Positif 1.082, Sembuh 864, Meninggal 51
Berita Terkait
-
Gegara Warga Jenuh di Rumah, Alun-alun Kulon Progo Dipadati Pengunjung
-
PSBB Tangerang Raya Terus Berlaku Sampai Virus Corona Hilang
-
Jokowi Marahi Menteri Kabinet, Rizal Ramli: Terlalu Banyak Drama
-
Yurianto: Angka Kematian Covid-19 Indonesia Lebih Rendah Ketimbang Jepang
-
Banyak Anak Tak Pakai Masker, Ridwan Kamil Anjurkan Pakai Face Shield
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
Efek Ammar Zoni: DPR Siap-siap Bentuk Panja Khusus Bongkar Borok Lapas
-
Presiden Prabowo Bolehkan WNA Pimpin BUMN, KPK: Wajib Setor LHKPN!
-
Pramono Anung Bakal 'Sulap' Sumber Waras Jadi RS Kelas A yang Ikonik Setelah 10 Tahun Mangkrak
-
Kontak Senjata di Intan Jaya Pecah! 14 OPM Tewas Ditembak TNI dalam Operasi Pembebasan Sandera
-
MUI Resmikan Fatwa Syariah Penyaluran Zakat dan Infak melalui Skema Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
Jakarta Dilanda Panas Ekstrem, Ini Instruksi Pramono kepada Jajarannya
-
Mahfud MD 'Spill' Dugaan Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Budi Prasetyo: Silakan Laporkan ke KPK
-
Kupang Diguncang Kasus Prostitusi Online Anak, Menteri PPPA Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Ahli Gizi Soroti Makan Bergizi Gratis: SPPG Polri Bisa Jadi Role Model Nasional
-
Trauma Kasus Lama? Gubernur Pramono Minta KPK Kawal Proyek Pembangunan RS Sumber Waras