Suara.com - Majelis Ulama Indonesia (MUI) angkat bicara mengenai viralnya video ngaji Ustaz Evie Effendie yang dinilai belum menguasai ilmu bacaan Al-Qur'an. Tak sedikit masyarakat yang meminta MUI mengundang Evie Effendie untuk berdialog memperjelas persoalan tersebut.
Sekretaris MUI wilayah Jawa Barat, Rafani Achyar mengaku telah menerima banyak permintaan dari masyarakat untuk mengundang Ustaz Evie Effendei ke MUI untuk berdialog. Rafani mengatakan bahwa pihaknya masih mempertimbangkan keputusan tersebut.
"Ini juga memang sudah ada yang meminta dipanggil dari MUI, kami sedang mempertimbangkan nanti apakah mau diundang lagi ke sini," ujarnya dikutip dari Hops.id -- jaringan Suara.com, Kamis (2/7/2020).
Publik menilai Evie banyak melakukan kesalahan dalam membaca Alquran, mulai dari tajwid yang keliru hingga pemenggalan ayat yang terkesan asal-asalan.
Hal ini pun membuat warganet khawatir dengan kualitas ceramah sang pendakwah. Evie sendiri sebelumnya sudah pernah dipanggil ke MUI lantaran dakwahnya yang menyebut Nabi Muhammad SAW pernah sesat.
Rafani menjelaskan lebih lanjut bahwa MUI pernah memberi Evie sebuah fatwa tentang kerangka berpikir dalam beragama. Pihaknya juga memberikan wejangan tentang keutamaan sikap saling menghormati dan toleransi dalam beragama.
"Para dai harus mengembangkan dan memberikan pemahaman kepada umat itu agar dalam menghadapi soal ini (perbedaan) kita harus saling menghormati dan menghargai. Jangan sampai bisa menimbulkan perpecahan atau bisa menimbulkan ketersinggungan pihak lain," tutur Rafani mewakili MUI.
Tak hanya membuat warganet geram, dakwah Evie Effendie yang menghina Nabi sesat juga telah membuat para tokoh agam Islam lainnya ikut buka suara, mulai dari Habib Hasan, Ustaz Abdul Somad, hingga Habib Bahar bin Smith. Ia juga nyaris diperkarakan ke kepolisian lantaran hal ini.
Putri pengasuh Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin Kiai Haji Ahmad Mustofa Bisri alias Gus Mus, Ienas Tsuroiya juga angkat bicara mengenai video ngaji Evie Effendi yang viral.
Baca Juga: Putri Gus Mus Soroti Bacaan Alquran Ustaz Evie: Kok Sedih Ya Ngelihat Ini
Ienas mengaku sedih menyaksikan bacaan Al-Qur'an Ustaz Evie di video tersebut. Menurutnya, pria yang dikenal sebagai ustaz gaul itu belum sepenuhnya mengerti ilmu bacaan Al-Qur'an.
"Kok sedih ya ngelihat ini.. Jika bacaan Quran belum fasih, belum paham betul ilmunya (makhraj, tajwid, waqaf--ngga boleh berhenti seenaknya), mbokya jangan kepedean membimbing jamaah, atuh.. Kan jadinya keliru semua.." cuit @tsuroiya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Punya Modal Besar: Pakar Politik Dorong Projo jadi Oposisi Prabowo-Gibran, Pasca-Budi Arie Didepak!
-
Sebut Ada Intervensi Sejak Dualisme Kepemimpinan P3, Syaifullah Tamliha : PPP Dibinasakan oleh Jokow
-
KPK Beberkan Peran Rudy Tanoesoedibjo di Dugaan Korupsi Bansos, Kuasa Hukum Justru Bersikap Begini!
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum