Suara.com - Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran kembali merilis jumlah pasien Covid-19 yang menjalani perawatan, Kamis (9/7/2020). Total, sebanyak 1.025 orang dirawat di rumah sakit tersebut.
Kepala Penerangan Kogabwilhan-I Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan, ada tambahan sebanyak 102 pasien dari hari sebelumnya yang berjumlah 942 pasien. Rinciannya, ada 596 pasien laki-laki dan 429 pasien perempuan.
"Pasien rawat inap di RSD Wisma Atlet semula 942 orang, bertambah 102 menjadi 1.025 orang, yang terdiri 596 pria, dan 429 wanita," kata Aris dalam keterangan tertulis, Kamis pagi.
Aris mengatakan, data jumlah pasien itu diambil hingga pukul 08.00 WIB. Selain itu, dia turut merinci junlah pasien yang menjalani swab test dan rapid test.
"Pasien swab ada 924, rapid test 96 orang. Sehingga total positif (Corona) ada 1.020 orang. Untuk swab semula 841 orang bertambah 83 orang, rapid semula 97 berkurang 1. Lalu PDP semula 4 berkurang 2 hingga kini 2 orang, ODP semula tidak ada kini ada 3 orang," jelasnya.
Sementara itu, pasien yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat Pulau Galang kekinian berjumlah 73 orang. Rinciannya, ada 50 pasien laki-laki san 23 pasien perempuan.
Hal tersebut diketahui seusai 14 pasien dinyatakan sembuh dan boleh pulang. Padahal, pada hari Rabu (7/7/2020), jumlah pasien di rumah sakit tersebut berjumlah 87 pasien.
"Pasien rawat inap semula 87, telah pulang 14 menjadi 73 orang. Pasien Covid-19 tetap 16 orang, PDP semula 11 bertambah 6 menjadi 17 orang, ODP semula 60 orang berkurang 20 orang menjadi 40 orang," imbuh Aris.
Baca Juga: Bertambah 114 Orang, RSD Wisma Atlet Rawat 942 Pasien Covid-19
Berita Terkait
-
Bertambah 114 Orang, RSD Wisma Atlet Rawat 942 Pasien Covid-19
-
Sudah Rapid Test, Mpok Atiek Takut Tiba-tiba Dibawa ke Wisma Atlet
-
Bertambah 55 Orang, RSD Wisma Atlet Rawat 754 Pasien Positif Corona
-
Bertambah 25 Orang, Total 613 Pasien Dirawat di RSD Wisma Atlet
-
Ada Tambahan 5 Pasien, Total 590 Orang Dirawat di RSD Wisma Atlet
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
94 Juta Turis, 126 Miliar Euro: Spanyol Buktikan Pariwisata Bisa Jadi Mesin Transformasi Ekonomi
-
Mahfud MD Bantah Dirinya Pernah Sebut Ijazah Jokowi Asli: Itu Pelintiran dan Bohong
-
Cegah Kasus Keracunan MBG Berulang, BGN Wajibkan SPPG Punya Alat Ini
-
Detik-detik Jembatan Hongqi Hancur, Biaya Proyek Habiskan Dana Rp 21 M
-
Ortu Minta Prabowo Pulangkan Reynhard Sinaga, Apakah RI dan Inggris Punya Perjanjian Ekstradisi?
-
KPK Cecar Eks Direktur Kemenag Soal Pembagian Kuota Haji Hingga Penyediaan Layanan
-
DPRD DKI Desak Bau Menyengat di RDF Rorotan Segera Tuntas, Target Normal Beroperasi Desember
-
Film Jadi Mimbar Baru: Menag Dorong Dakwah Lewat Seni untuk Gen Milenial
-
Polisi Ungkap Kronologi Pemotor Tewas Terlindas JakLingko di Cilangkap
-
DPRD Desak Pemprov DKI Percepat Digitalisasi Parkir untuk Hapus Pungli dan Kebocoran PAD