Suara.com - Perkelahian terjadi di dalam dan luar ruangan parlemen Taiwan pada Jumat (17/7/2020) atas perkara pencalonan oleh pemimpin wilayah itu, Tsai Ing-wen, untuk mengisi jabatan tinggi lembaga pengawas pemerintah, Control Yuan.
Partai Kuomintang (KMT), yang kalah dalam pemilu Januari lalu oleh Tsai dengan Partai Taiwan Progresif Demokratik (DPP) yang menaunginya, telah berulang kali menentang pencalonan Chen Chu untuk posisi tersebut.
Anggota partai KMT pada pekan ini menduduki ruang utama gedung parlemen dalam tiga hari, berupaya untuk menggagalkan Chen--yang merupakan kandidat dari DPP--mendapatkan jabatan di Control Yuan.
Sejumlah legislator KMT merobohkan bilik pemungutan suara di dalam ruangan gedung parlemen untuk memblokade legislator DPP memberikan hak suara mereka. KMT menuduh DPP bermain curang dalam ajang pencalonan ini.
Walaupun begitu, pemungutan suara kemudian tetap berjalan di tengah sorakan protes dari legislator KMT yang memegang spanduk bertuliskan "pemungutan suara tidak sah".
Sekitar 100 orang simpatisan KMT di luar gedung parlemen juga bentrok dengan polisi, dengan beberapa dari mereka yang mencoba mendobrak barikade dan menyerukan DPP untuk membatalkan pencalonan Chen.
"Tolak kronisme. Batalkan pencalonan," ujar Ketua KMT Johnny Chiang dalam orasi di hadapan para pendukungnya di luar gedung parlemen.
DPP memegang mayoritas kursi di parlemen, dan menuai kemarahan atas keputusan mencalonkan Chen--yang sempat dipenjara pada 1980 karena membantu unjuk rasa pro-demokrasi menentang pemerintahan KMT saat itu.
Sementara KMT sendiri, yang kini berada di bawah kepemimpinan politikus muda Chiang, telah mencoba menata kembali partai setelah kekalahan dalam pemilu tahun ini, namun tak dapat membantah tuduhan DPP yang menyebut mereka terlalu pro pemerintah pusat China. (Antara)
Baca Juga: Kerahkan Pasukan Tiga Matra, Taiwan Pukul Mundur Musuh yang Ingin Menyerang
Berita Terkait
-
Dorong PMI Jadi Wirausaha Tangguh, Mandiri Sahabatku Hadir di Taiwan
-
BPOM Respons Temuan Indomie di Taiwan Mengandung Etilen Oksida, Produk Masih Aman di Indonesia?
-
Tidak Kalah di FIFA Matchday, Ranking FIFA Timnas Indonesia Justru Anjlok
-
Kata-kata Miliano Jonathans Usai Jalani 2 Pertandingan Bersama Timnas Indonesia
-
Lebanon Curiga Timnas Indonesia Masih Sembunyikan Kekuatan Meski Hajar Taiwan 6-0
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah