Suara.com - Penumpang maskapai penerbangan America Airlines bertepuk tangan setelah seorang wanita diusir karena menolak untuk menggunakan masker.
Menyadur The New York Post, seorang penumpang bernama Jordan Slade merekam kejadian ketika seorang wanita yang dijuluki "Karen" diusir dari pesawat karena menolak untuk mengenakan masker.
Dalam video tersebut, wanita yang tidak disebutkan namanya itu diperlihatkan sedang mengemas barang-barangnya dan diteriaki oleh penumpang yang lain untuk pergi.
Menurut laporan Daily Mail, Karen berdalih ia memiliki kondisi medis yang menyebabkan ia tidak diperbolehkan mengenakan masker pada penerbangan 19 Juli dari Ohio ke North Carolina.
"Pergi!" ujar salah satu penumpang, kemudian ia berbalik untuk keluar dari pesawat yang membuat penumpang lain tepuk tangan dan bersorak bahagia.
"Kalian bisa bertepuk tangan sesukamu!" balas wanita itu dengan nada bicara tinggi.
Di belakang wanita tersebut, dua awak kabin American Airlines yang mengenakan masker terlihat menunggu untuk mengawalnya keluar dari pesawat.
Semua penumpang maskapai penerbangan American Airlines memang diwajibkan untuk menggunakan masker ketika di dalam pesawat di tengah pandemi virus corona.
Selain menolak untuk mengenakan masker, Slade mengatakan wanita itu 'menyerobot' untuk naik ke pesawar terlebih dahulu dan menyebabkan masalah lain.
Baca Juga: Ahli Virologi: Klaster Baru Covid-19 Tak Bergejala, Bikin Penularan Meluas
"Dia argumentatif sejak awal," ujar Slade.
"Dia menuntut untuk naik terlebih dahulu dan menyebabkan masalah. Setelah naik, dia melakukan panggilan telepon dan berdebat dengan petugas ketika diminta untuk menyimpan teleponnya." jelas Slade.
Penggunaan masker merupakan salah satu kewajiban bagi para penumpang di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.
Baik masker kain dan bedah dipercaya dapat mengurangi penyebaran virus corona yang telah merenggut ratusan ribu nyawa di dunia ini sejak muncul akhir tahun 2019.
Menurut sebuah penelitian di Jerman, menggunakan masker kain di angkutan umum dapat menurunkan jumlah infeksi baru selama 20 hari, sehingga penyebaran Covid-19 turun menjadi 40 persen dalam waktu dua bulan.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga sudah menyarankan masker kain aman digunakan masyarakat, namun sebaiknya tiga lapis.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Ulah Camat di Karawang Diduga Tipu Warga Rp1,2 Miliar Modus Jual Rumah, Bupati Aep Syaepuloh Murka
-
Peringatan BMKG: Dua Bibit Siklon Picu Cuaca Ekstrem November 2025
-
Dirikan Biodigister Komunal, Pramono Harap Warga Jakarta Kelola Limbah Sendiri
-
Pramono Setujui SMAN 71 Gelar Pembelajaran Tatap Muka Senin Depan: Yang Mau Daring Boleh
-
Rekam Jejak Arsul Sani: Hakim MK yang Dilaporkan karena Ijazah Doktor Palsu, Ini Profil Lengkapnya
-
Geger Tudingan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, Kampus di Polandia Diselidiki Otoritas Antikorupsi
-
PBHI: Anggota Polri Masih Bisa Duduk di Jabatan Sipil, Asal...
-
Buntut Ledakan SMAN 72, DPR Minta Regulasi Platform Digital Diperkuat: Jangan Cuma Game Online
-
Berakhir di Tangan Massa, Komplotan Copet Bonyok Dihajar Warga di Halte TransJakarta Buaran
-
IUP Raja Ampat Terbit Sebelum Bahlil Lahir, Pakar: Pencabutan 4 Izin Langkah Tepat