Suara.com - Seorang bocah berusia tiga tahun bernama Putri Ramadhani diculik saat sedang asyik bermain masak-masakan di Kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (27/7/2020) kemarin.
Ibu korban, Mursyida (38) menceritakan detik-detik anak bungsunya 3 bersaudara hilang diculik. Menurutnya, kejadian terjadi pada Senin (27/7) siang sekira bada Dzuhur. Putri diketahui bermain di wilayah RT sebelah sekitar 15 meter dari rumah dengan 2 orang temannya umur 4 dan 5 tahun.
"Ya kira-kira abis dzuhur dia pulang lalu anak saya ini ambil mainan kompor sama piring main masak-masakan. Saya tanya, kemana put? Main sama teman katanya kan. Iya mah, saya bilang jangan jauh-jauh ya," kata Mursyida saat disambangi Suara.com di kediamannya, Selasa (28/7/2020).
Mursyida kemudian menanyakan keberadaan Putri kepada kakaknya bernama Halivah (10). Halivah mengatakan kalau adiknya masih bermain bersama teman-temannya.
"Tak lama pukul 13.30 WIB perasaan saya tak enak saya cari. Terus terakhir dia bawa mainan kompor sama piring kan, setengah dua itu saya lihat sudah enggak ada lagi anak saya," ungkapnya.
Mursyida pun merasa kaget melihat anaknya hilang ketika terakhir kali diketahui bermain masak-masakan. Ia pun lalu mengelilingi sekitar lokasi namun tak kunjung ada titik terang.
"Kemudian ketika saya bingung cari, tetangga menyarankan saya mengecek CCTV. CCTV hanya ada di sekitar rumah kos-kosan, ternyata dari CCTV terlihat anak saya sedang dibawa orang berbadan gemuk gempal itu perempuan sekitar umur 15 atau 17 tahun," tuturnya.
Kemudian dari hasil itu, pihak keluarga membuat laporan ke Polsek Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Senin (27/7) sore. Kasus ini kemudian dilimpahkan untuk ditangani Polres Metro Jakarta Selatan.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budi Sartono mengatakan informasi tersebut telah diterima oleh anggotanya. Kini anggota Polsek Pesanggrahan bersama orang tua korban tengah mencari keberadaan sang anak.
Baca Juga: Balita di Pesanggrahan Diculik saat Main, Begini Kronologi Versi Ibu Korban
"Jadi Polsek Pesanggrahan menerima info dari warga dan sekarang anggota Polsek Pesanggrahan dan orang tua korban sedang sama-sama mencari keberadaan anaknya," kata Budi seperti dikutip dari Antara.
Pesan berantai yang menyebarluas di grup aplikasi warga menginformasikan kepada para orang tua agar berhati-hati saat anaknya bermain di luar rumah tanpa pengawasan.
Kejadian tersebut sudah dilaporkan ke ketua RT/RW setempat.
"Intinya sekarang anggota Polsek Pesanggrahan bersama orang tua sedang bersama-sama mencari, nanti kita pastikan setelah ada info terbaru," kata Budi.
Berita Terkait
-
Balita di Pesanggrahan Diculik saat Main, Begini Kronologi Versi Ibu Korban
-
Polisi Selidiki Kasus Anak Hilang di Pesanggrahan Diduga Diculik
-
Heboh Penculikan Anak, Korban Ditukar Gas Elpiji 3 Kilogram
-
Ayah Yodi Prabowo: Polisi Susah Cari Bukti jadi Alibinya Depresi
-
Bantah Yodi Bunuh Diri, Keluarga Sempat Sampaikan Info Dari Dukun ke Polisi
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Gus Yahya Bantah Mundur dari PBNU, Sebut Syuriyah Tidak Punya Kewenangan
-
Negosiasi Panas Krisis Iklim Kandas Gegara Kebakaran di Dapur COP30, Apa Penyebabnya?
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa