Suara.com - Seorang penyelam berhasil menemukan barang bukti yang digunakan pelaku pembunuhan Chief Tugboat ASL Pelican, Erwin Darlis (33) di Pelabuhan Tanjung Sengkuang. Barbuk yang ditemukan pada Sabtu (1/8/2020) dini hari lalu itu saat ini sudah dikemas polisi.
Dalam sebuah foto unggahan Instagram @suara_pelaut_indonesia, seorang penyelam tampak mendapatan pisau. Benda tersebut diduga dipakai tersangka FP untuk menghabisi Erwin.
FP dikabarkan sebagai second enggineer di tugboat tersebut. Pria itu dilaporkan dalam keadaan mabuk saat membabi buta mengujamkan pisau badik itu ke tubuh Erwin.
Menurut rekan-rekan lainnya, FP baru pulang ke kapal dalam kondisi mabuk. Erwin kala itu sempat menasehatinya. FP yang dalam pengaruh alkohol tiba-tiba emosi. Kericuhan itu pun terjadi.
"Ada 9 luka tusukan di tubuhnya dari pemeriksaan dokter," ucap seorang rekan korban seperti diutip dari batamnews.co.id - jaringan Suara.com, Senin (3/8/2020).
Erwin saat itu terkapar dengan banyak luka. Nyawanya tak tertolong. Jenazahnya saat ini berada RS Bhayangkara
Erwin Darlis (33) diketahui Chief Officer Kapal Tugboat dengan nama lambung TB ASL Pelican, pelaut asal Kombong, Desa Kurrusumanga, Kecamatan Belopa, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
Pelakunya tak lain sesama ABK di tugboat, FP asal Toraja. Pelaku sudah diamankan Polsek Batu Ampar saat ini
Sementara Kapolsek Batu Ampar, AKP Nendra Madya Tias membenarkan kejadian tersebut. Dikatakan Nendra pihaknya sedang mendalami kasus tersebut.
Baca Juga: Ancam Korban, Predator Anak di Cilacap Perlihatkan Video Pembunuhan
"Iya betul, nanti kami rilis (hasil penyelidikan)," singkatnya kepada Batamnews.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
Fadli Zon Digugat ke Pengadilan, Korban Pemerkosaan 1998 Titipkan Pesan Mendalam!
-
Sikap Rahayu Saraswati Bikin Rocky Gerung Kagum: Contoh Baru Etika Politisi
-
Gentlemen vs Drama: Perang Ucapan Lisa Mariana dan Ridwan Kamil Soal Tes DNA Ulang di Singapura
-
Gibran 'Cari Poin' Saat Demo Rusuh? Refly Harun Sebut Potensi 'Musuh dalam Selimut'
-
Keluarga Arya Daru Minta Perlindungan LPSK Usai 'Diteror' lewat Makam dan Pesan Misterius
-
Penyidik Kejaksaan Agung Ikut Sita Aset Milik Megawati dalam Kasus Korupsi PT Sritex
-
Penyangkalan Pemerkosaan Massal 1998 Berbuntut Panjang, Fadli Zon Digugat ke Pengadilan
-
Waspada Hujan Petir! BMKG Rilis Peringatan Cuaca 12 September 2025 di Bandung hingga Pontianak
-
Prabowo Berkali-kali Nyatakan Komitmen Supremasi Sipil
-
Ada Kejanggalan, Anggota Keluarga Arya Daru Ajukan Perlindungan LPSK