Suara.com - Situs infoanehterbaru.blogspot.com mengunggah artikel "Kentutnya Bisa Membunuh Nyamuk, Pria Ini Diincar Perusahaan Pestisida".
Tulisan itu memuat kisah pria asal Uganda bernama Joe Rwamirama.
Pria itu dikisahkan memiliki kentut yang dapat mengusir nyamuk dan karena hal itu ia diincar oleh perusahaan pestisida. Berikut ini kutipan narasinya.
"Seorang pria asal Uganda membuat heboh publik dengan mengaku telah membunuh nyamuk sejauh enam meter menggunakan kentutnya.
Alhasil pria bernama Joe Rwamirama itu ditawari berbagai kesepakatan oleh perusahaan-perusahaan yang ingin menjadikan kentutnya obat nyamuk komersial.
Pria berusia 48 tahun tersebut berasal dari Kampala, Uganda. Ia mengatakan mengonsumsi makanan layaknya manusia biasa. Kentutnya pun berbau dan tidak lebih buruk daripada orang lain. Namun hal tersebut tidak berlaku bagi serangga seperti nyamukpenular penyakit malaria, justru gas yang keluar dari pantat orang ini sangatlah mematikan."
Benarkah ada pria yang diincar perusahaan pestisida karena kentutnya bisa membunuh nyamuk?
Penjelasan
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, Rabu (5/8/2020), klaim dalam artikel "Kentutnya Bisa Membunuh Nyamuk, Pria Ini Diincar Perusahaan Pestisida" tersebut tidak benar.
Baca Juga: CEK FAKTA:Benarkah Gibran Tantang Rocky Gerung Debat Terbuka di TVOne?
Dilansir dari snopes.com, pemberitaan mengenai Rwamirama tersebut berasal dari portal satire asal Afrika ihlayanews.com pada 9 Desember 2019.
Selain itu, terdapat disclaimer yang menyebutkan bahwa portal ihlayanews.com merupakan portal satire.
Pada disclaimer tersebut disebutkan pula bahwa isi artikel dalam portal itu merupakan fiksi.
Foto pria kulit hitam yang digunakan dalam artikel satire tersebut pun bukanlah pria Uganda. Laki-laki itu berasal dari Kongo.
Gambar serupa terdapat pada artikel skynews.com berjudul "Ebola warning after ‘gamechanging’ case recorded in Congolese city of Goma" yang tayang pada 15 Juli 2019.
Kesimpulan
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Tragis! Pemotor di Cengkareng Tewas Hajar Tiang, Sempat Terpental hingga Masuk ke Got
-
Kontaminasi Radioaktif Cesium-137 di Cikande, Puan Maharani Bicara Evaluasi dan Pengawasan Ketat
-
'Ini Partisipasi Semu!' Koalisi Sipil Tagih Janji dan Ultimatum DPR soal RKUHAP
-
Geger Temuan Mayat Wanita di Pejaten Jaksel, Sempat Terdengar Pekik Histeris!
-
Teriakan Pecah Dini Hari! Detik-detik Terapis Muda Ditemukan Tewas di Pejaten Barat
-
Cak Imin Rencana Bebaskan Tunggakan Iuran Peserta BPJS Kesehatan, Target Selesai Bulan Depan
-
Staf Ahli Kemensos Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Sebut Jadi Korban Perintah Mensos Juliari Batubara
-
Libatkan 27 Ribu Siswa, Gerakan Membatik Bersama Bunda PAUD Jateng Pecahkan Rekor Muri
-
DPR Sahkan RUU Kepariwisataan Menjadi Undang-Undang, Begini Isi Perubahan Pentingnya!
-
Ada Skenario Apa Ba'asyir ke Solo? Rocky Gerung Sebut Jokowi Cemas: Tak Punya Lagi Backup Politik!