Ia berharap aksi tersebut tidak terulang kembali di waktu yang akan datang, mengingat Taman Nasional Gunung Rinjani bukanlah tempat yang pantas untuk dijadikan lokasi dugem.
"Ini kan di alam bebas bukan di mall, jadi pengendaliannya susah. Tapi dengan menutup itu, kami berharap bisa menjadi pembelajaran edukasi untuk semua pihak, baik itu pengelolaannya TNGR dan pengunjung, bahwa berwisata di alam bebas punya kebebasan tapi tanggung jawabnya berindividu," tandas Dedy.
Aksi dugem di Savana Propok, Taman Nasional Gunung Rinjani itu juga dikecam oleh warganet. Mereka merasa para pelaku layak mendapat hukuman.
"Cari ketenangan malah lihatnya kayak gini di semesta..norak biar keliatan keren lu mungkin semua, kalau mau dugem di Senggi sana banyak club malam. Tidak bermodal kalian semua," ujar @Pemabukberkela1.
"Ini seh mengganggu, kalau pergi ke wisata alam itu jangan mentingin kepentingan pribadi lihat juga kondisi orang sekitar, iya elu suka sama lagu yang elu puter lah belum tentu orang yang di samping tendamu nyaman jadi jangan rusuh, nikmati alamnya pakai otak dikit," kata @MozarellaKing.
"What is this? Pendaki apaan dugem-dugeman di gunung? Sok-sokan mau dibilang anak edgy milenial tapi merusak," komentar @nadiahidayati.
Video selengkapnya dapat disaksikan di sini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Jakarta Siaga 25 Hari ke Depan! Waspada Cuaca Ekstrem dan Banjir Mengintai
- 
            
              Bobby Nasution Temui Guru Honorer Saling Lapor Polisi dengan Ortu Siswa, Dorong Penyelesaian Damai
- 
            
              Pemprov DKI Bakal Berikan Santunan Korban Pohon Tumbang, Ini Syaratnya
- 
            
              Isu Pork Savor yang Beredar di Media Sosial, Ajinomoto Indonesia Tegaskan Semua Produknya Halal
- 
            
              46 Anak SMP Nyaris Tawuran, Janjian via DM Berujung Diciduk Polisi
- 
            
              Roy Suryo Soroti Perayaan Sumpah Pemuda ala Gibran: Sungguh Membagongkan!
- 
            
              Pekan Terakhir BBW Jakarta 2025: Pesta Buku, Keceriaan Keluarga, dan Bawa Pulang Mobil Listrik
- 
            
              Pramono Buka Luas Ruang Inovasi, Pengamat: Patut Diapresiasi
- 
            
              Apa Hebatnya Soeharto? Ini Balasan Politisi PSI ke PDIP
- 
            
              Ditemukan Ganja Sisa Hisap, Polisi Sebut Onad Merupakan Korban Penyalahgunaan Narkotika