Suara.com - Media sosial digemparkan dengan kabar adanya seorang pelajar SMP menjelma jadi anjing. Anjing tersebut kemudian dikubur hidup-hidup oleh warga.
Video prosesi penguburan hibup-hidup anjing tersebut viral di media sosial. Awalnya warga menemukan seekor anjing dalam kondisi tubuh kejang dan melolong seperti meminta pertolongan.
Warga langsung berdatangan ke lokasi. Mereka menduga anjing tersebut jelmaan dari seorang pelajar SMP.
"Masih SMP. Jelmaan," ujar salah seorang warga seperti dikutip Suara.com, Selasa (18/8/2020).
Dalam video tersebut, tampak seekor anjing berwarna krem terlihat tergeletak di atas tanah. Tubuhnya kejang-kejang.
Anjing itu melolong dan merintih seperti kesakitan. Namun, warga tetap mengubur hidup-hidup anjing tersebut.
Selanjutnya, warga melakukan ritual doa di dekat anjing yang terus merintih itu. Setelah itu, anjing tersebut langsung dikubur hidup-hidup.
Salah seorang pecinta hewan melalui akun Facebook bernama Desy Marlina mengunggah ulang video tersebut.
Ia menyebut kejadian tersebut terjadi di Lombok, namun saat Suara.com mencoba mengonfirmasinya, Desy Marlina belum memberikan balasan.
Baca Juga: Gemas! Punya Tanda Wajah Mirip Panda, Kucing Ini Viral
Menurut Desy, spekulasi masyarakat yang menyebut anjing tersbeut adalah jelmaan pelajar SMP adalah sebuah kesalahan.
Desy meyakini anjing tersebut sedang dalam keadaan sakit atau diracun, sehingga tubuhnya mengalami kejang dan merintih kesakitan.
"Anjing ini kemungkinan besar sedang sakit atau diracun. Tapi warga sekitar mengira jika anjing ini adalah manusia leak yang dapat berubah menjadi binatang semacam babi ngepet," ungkapnya.
Desy mengungkapkan penyesalannya tak bisa menyelamatkan anjing itu. Ia sangat menyayangkan tindakan warga yang telah tega mengubur anjing hidup-hidup.
"Mereka mengubur hidup-hidup anjing ini, dia terus menangis saat tubuhnya dimasukkan ke liang lahatnya memohon pertolongan. Di akhir hayatnya si anjing masih terus difitnah. Maaf ya nak, saya terlambat," tutur Desy.
Desy menyimpan tanda tanya besar dalam benaknya. Menurutnya, meskipun warga mempercayai anjing tersebut adalah jelmaan manusia apakah pantas seekor anjing dikubur hidup-hidup.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!