News / Nasional
Minggu, 23 Agustus 2020 | 13:16 WIB
Gedung utama Kejaksaan Agung RI di Jalan Sultan Hasanuddin Dalam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, terbakar Sabtu (22/8/2020) malam, mengakibatkan sejumlah rute TransJakarta sementara dialihkan. [Suara.com/Bagaskara]

"Tidak ada. di sini adalah SDM saja. Tahanan di belakang, aman. Aman semua. Jadi berkas perkara, tahanan, aman," papar dia.

Gedung utama Kejaksaan Agung RI, hebat terbakar pada hari Sabtu (22/8/2020) malam. [dokumentasi]

4. Tahanan akan dievakuasi

Polda Metro Jaya menyiapkan evakuasi untuk para tahanan Kejaksaan Agung RI, setelah kebakaran melanda gedung utama yang berada dalam kompleks korps adhyaksa tersebut, Sabtu (22/8/2020) malam.

Untuk diketahui, gedung utama Kejaksaan Agung RI, Jalan Sultan Hasanuddin Dalam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, terbakar pada Sabtu malam.

Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana mengatakan, pihaknya fokus untuk mengevakuasi tahanan yang berada di sana.

"(Tahanan) kami persiapkan untuk evakuasi," kata Nana di lokasi kejadian.

Nana melanjutkan, sejauh ini kondisi para tahanan di gedung Kejaksaan Agung terpantau aman. Sebab, lokasi yang terbakar bukan berada di gedung tahanan.

"Tahanan masih aman, tahanannya ada di belakang," sambungnya.

5. Tidak ada korban jiwa

Baca Juga: Polda Metro Jaya Selidiki Penyebab Kebakaran Gedung Kejagung

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pihaknya bersyukur tak ada korban jiwa dalam kebakaran Gedung Kejaksaan Agung pada Sabtu malam (22/8/2020).

Anies yang meninjau langsung kebakaran Gedung Utama Kejaksaan Agung di Jalan Sultan Hasanuddin Dalam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan juga bersyukur kebakaran itu tak meluas ke kawasan di sekitarnya.

"Api sudah terkendali sekarang dalam proses untuk penuntasan tapi alhamdulillah tidak menyebar ke kawasan-kawasan lain. Sisi utara dari gedung berhasil dipadamkan dan operasi sejak awal menyelamat kan juga sisi selatan, jadi ada usaha untuk agar apa tidak menyebar ke sisi selatan gedung," kata Anies.

"Alhamdulillah sejauh ini tidak ada laporan korban jiwa dan lain-lain," lanjut Anies.

Kendati begitu, Anies belum mau berbicara terkait dengan penyebab api bisa melalap gedung utama Kejagung tersebut. Ia menyerahkan hal itu ke pihak berwajib.

"Pada fase ini adalaah fase pemadaman kemudian setelah itu nanti kita akan bicara sebabnya biar nanti kepolisian yang akan menyelidiki dan memastikan," ungkapnya.

Load More