- Posisi Kapolri Listyo Sigit terancam akibat badai kemarahan di media sosial.
- Data INDEF: Ada 4.900 percakapan menuntut "Ganti Kapolri" pasca-kerusuhan.
- Polri menjadi institusi paling disorot dengan 190.200 percakapan negatif.
Suara.com - Posisi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kini berada di ujung tanduk, bukan hanya karena desas-desus politik, tetapi juga karena badai kemarahan publik yang terekam secara masif di media sosial.
Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) merilis analisis percakapan di media sosial 'X' dan TikTok pasca-kerusuhan akhir Agustus lalu.
Menggunakan Machine Learning AI, data menunjukkan tuntutan 'Ganti Kapolri' menjadi salah satu rekomendasi utama dari publik.
"Percakapan publik jumlahnya ribuan juga memberikan masukan dan rekomendasi, diantaranya: reformasi aparat sebanyak 8 ribu percakapan, sahkan UU Perampasan aset 6,4 ribu percakapan, ganti Kapolri 4,9 ribu percakapan, bebaskan massa aksi 2,3 percakapan," kata Ekonom senior INDEF, Didik J Rachbini, dalam keterangannya, Sabtu (13/9/2025).
Listyo Sigit Jadi Sorotan Utama
Dari delapan tokoh yang menjadi pusat perhatian, Kapolri Listyo Sigit menempati posisi kedua yang paling dituntut pertanggungjawabannya, tepat di bawah Presiden Prabowo Subianto.
Total ada 8.240 percakapan yang menyorotnya secara personal.
"Kapolri Listyo Sigit menjadi tokoh kedua paling disorot. Represifitas aparat yang memicu korban memunculkan gelombang kemarahan yang terarah dan spesifik. Tidak hanya menuntut keadilan, publik juga ingin akuntabilitas personal dari pucuk pimpinan kepolisian," kata Didik.
Polri Paling Disorot
Baca Juga: Masuk Bursa Calon Kapolri, Apa Jabatan Dedi Prasetyo sebelum Jadi Wakapolri?
Secara kelembagaan, Polri menjadi institusi yang paling banyak mendapat sorotan negatif, jauh melampaui lembaga lain.
Kemarahan publik ini dipicu oleh tindakan represif aparat di lapangan.
Data INDEF mencatat 190.200 percakapan terkait Polri, disusul DPR (63.000), TNI (40.900), dan Presiden (19.300).
Temuan data ini seolah menjadi fondasi bagi rumor yang beredar kencang bahwa Presiden Prabowo Subianto telah mengirimkan surat ke DPR mengenai pergantian Kapolri, sebuah langkah yang kini terlihat sebagai respons langsung atas tekanan publik yang masif.
Tantangan Kapolri Baru
Sementara itu, Pengamat Politik dari Citra Institute, Efriza, menjelaskan apabila terjadi pergantian pucuk pimpinan korps baju cokelat, maka Kapolri yang baru nantinya akan menghadapi tantangan berat.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Belum Kepikiran Banding, Jaksa Pasrah Hakim Vonis Ringan Nikita Mirzani?
-
Kejinya Sejoli di Karawang Pembunuh Bayi: Mulut Ditutup Lakban, Dibuang Pakai Tas Ransel
-
DPD RI Gelar DPD Award 2025 Perdana, Angkat Kiprah Pahlawan Daerah ke Panggung Nasional
-
Rampas Motor Emak-emak saat Bonceng Anak, Polisi Buru Komplotan Debt Colletor di Pulogadung
-
DPR Dukung Penyelidikan Korupsi Whoosh: Tidak Boleh Tebang Pilih!
-
Biar Tetap Eksis di Dunia Pendidikan, Begini Tantangan Pesantren Gembleng Para Santri
-
Modal Senjata Mainan, Pelaku Curanmor di Cengkareng Tewas Usai Diamuk Warga
-
Prabowo Minta Bahasa Portugis Diajarkan di Sekolah, Mendikdasmen Hingga Sejarawan Bereaksi
-
Pihak BGN Tegaskan Uang Rp5 Juta untuk Orang yang Bikin Konten Positif MBG Cuma Guyon
-
5 Fakta Korupsi Eks Bupati Sleman Sri Purnomo, Pengadilan Ungkap Alasan Penahanan