Suara.com - Putra Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Gibran Rakabuming Raka mengaku sedih melihat kemenangan Bayern Muenchen atas Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor 1-0 dalam Final Liga Champions, di Estádio da Luz, Lisbon, Portugal, Senin (24/8/2020) dini hari.
Gibran mengatakan sebagai pengagum Barcelona, dirinya hingga saat ini belum bisa menerima pembantaian tim kesayangannya 8-2 atas Bayern Munchen di babak delapan besar.
"Iya agak sedih (Muenchen juara Champions), tapi enggak apa apa, tetap semangat," kata Gibran di sela acara sekolah partai cakada PDIP angkatan I secara virtual, Senin (24/8/2020).
Calon Wali Kota Solo itu menyebut Barcelona hanya kurang beruntung sehingga Lionel Messi cs terhenti di babak delapan besar pada musim ini.
"Dari dulu sukanya Barcelona, tapi ya kayaknya tahun ini kurang beruntung, tapi enggak masalah, coba lagi nanti," ucapnya.
Dalam acara kali ini Gibran bersama 129 calon kepala daerah PDIP angkatan 1 lainnya mengikuti senam pagi dalam rangkaian acara sekolah partai, senam dipimpin oleh Kirana Larasati.
Diketahui gol tunggal Kingsley Coman antarkan Bayern Munich menjuarai Liga Champions 2019/2020. Bayern menang tipis 1-0 dari Paris Saint-Germain dalam partai final di Stadion da Luz, Lisbon Portugal, Senin (24/8/2020) dini hari.
Gol semata wayang itu dicetak pada menit ke-59, usai Coman membobol gawang PSG dengan tandukan kepalanya setelah menerima umpan matang dari Joshua Kimmich.
Menariknya, pencetak gol Bayern merupakan mantan pemain PSG. Kingsley Coman sendiri merupakan jebolan akademi Les Parisiens, julukan PSG. Ia tercatat bermain 4 kali bersama tim senior PSG pada 2012-2013 tanpa menorehkan gol dan assist.
Baca Juga: Pak RW Penantang Gibran Lolos Verifikasi, Rektor UIC: Siapa yang Biayai?
Berita Terkait
-
Refleksi 2025: Akademisi UII Nilai Pemerintahan Prabowo-Gibran Sarat Masalah HAM dan Militerisasi
-
Gibran Kaget Lihat Ojol Bertongkat di Semarang, Langsung Tanya: 'Sudah Aman?'
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Sekolah di Tiga Provinsi Sumatra Kembali Normal Mulai 5 Januari, Siswa Boleh Tidak Pakai Seragam
-
Makna Bendera Bulan Bintang Aceh dan Sejarahnya
-
Antara Kesehatan Publik dan Ekonomi Kreatif: Adakah Jalan Tengah Perda KTR Jakarta?
-
Fahri Hamzah Sebut Pilkada Melalui DPRD Masih Dibahas di Koalisi
-
Mendagri: Libatkan Semua Pihak, Pemerintah Kerahkan Seluruh Upaya Tangani Bencana Sejak Awa
-
Seorang Pedagang Tahu Bulat Diduga Lecehkan Anak 7 Tahun, Diamuk Warga Pasar Minggu
-
Banjir Ancam Produksi Garam Aceh, Tambak di Delapan Kabupaten Rusak
-
Simalakama Gaji UMR: Jaring Pengaman Lajang yang Dipaksa Menghidupi Keluarga
-
Manajer Kampanye Iklim Greenpeace Indonesia Diteror Bangkai Ayam: Upaya Pembungkaman Kritik
-
Sepanjang 2025, Kemenag Teguhkan Pendidikan Agama sebagai Investasi Peradaban Bangsa