Suara.com - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki angkat bicara mengenai beredarnya foto beberapa jajaran kabinet Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) yang tak mengenakan masker saat Rapat Koordinasi Tingkat Menteri di Bali.
Teten mengatakan, dirinya bersama beberapa menteri yang hadir tetap menerapkan protokol kesehatan termasuk menggunakan masker sepanjang acara berlangsung.
Namun kata Teten, saat sesi foto berlangsung, masker dibuka untuk sementara atas permintaan sejumlah wartawan.
"Sebenarnya sepanjang acara semua pakai masker, hanya pada saat pengambilan foto saja masker dibuka untuk sementara," ujar Teten saat dikonfirmasi Suara.com, Rabu (26/8/2020).
Teten menegaskan, dirinya bersama para menteri lainnya memahami kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan. Para menteri dan peserta rapat juga takut jika terpapar Covid-19 meski sudah menjalani tes Covid-19.
"Emangnya kami tidak tahu protokol kesehatan? Kami juga takut terpapar Covid-19, meskipun para menteri harus secara reguler di swab dan rapid test," ucapnya.
Bahkan, setiap mengikuti rapat terbatas di Istana Kepresidenan ataupun menemui Presiden Jokowi, para menteri diharuskan menjalani tes swab.
"Kalau ratas atau ketemu Presiden wajib swab dan hasil swab hanya berlaku tujuh hari, padahal umumnya berlaku 14 hari," katanya.
Sebelumnya, Eks politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dedek Prayudi alias Dedek Uki geram dengan beredarnya foto para menteri kabinet pemerintahan Joko Widodo yang tidak mengenakan masker saat Rapat Koordinasi Menteri.
Baca Juga: Tak Asal Bicara soal Corona, Jokowi Mesti Evaluasi Komunikasi Para Menteri
Beberapa foto acara Rapat Koordinasi itu beredar di sosial media. Salah satu foto menunjukkan para menteri duduk berdekatan dan berpose di depan kamera tanpa mengenakan masker.
Di belakang mereka terpampang sebuah backdrop yang bertuliskan "Rapat Koordinasi Tingkat Menteri (RKTM) 2020".
Tertulis pula bahwa pertemuan itu diselenggarakan di Bali pada 21-22 Agustus 2020. Foto-foto mereka tanpa mengenakan masker itu langsung menuai sorotan Dedek Uki.
"Atas beredarnya foto ini, pemerintah mestinya malu dengan tidak singkronnya perilaku birokrat di dalam pemerintahan dengan imbauan pemerintah sendiri. Jangan salahkan beredarnya foto, tapi salahkan perilaku!" tulis Dedek Uki lewat Twitter-nya, Minggu (23/8/2020).
Selain menyoroti para menteri yang tidak mengenakan masker, Dedek Uki juga memperingatkan bahwa seharusnya pejabat publik sadar selalu diawasi oleh masyarakat.
"Pejabat publik jangan pernah merasa tidak diawasi apalagi dilihat sebagai contoh perilaku disiplin prokes, karena mereka sendiri yang buat dan menerapkan aturan," sambung Uki.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO
-
Wacana 'Go Public' PAM Jaya Bikin DPRD DKI Terbelah, Basri Baco: Ini Dinamika, Normal
-
Bukan Cuma Wacana, Ini Target Rinci Pemindahan ASN ke IKN yang Diteken Presiden Prabowo
-
Polandia Jadi Negara Eropa Kedua yang Kerja Sama dengan Indonesia Berantas Kejahatan Lintas Negara
-
Gerakan 'Setop Tot tot Wuk wuk' Sampai ke Istana, Mensesneg: Semau-maunya Itu
-
Koalisi Sipil Kritik Batalnya Pembentukan TGPF Kerusuhan Agustus: Negara Tak Dengarkan Suara Rakyat!
-
Menkeu Purbaya Bahas Status Menteri: Gengsi Gede Tapi Gaji Kecil
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil