Suara.com - Pandemi virus corona membuat masyarakat mengalami penurunan pendapatan. Salah satunya adalah mantan pekerja di bidang perminyakan dan perkapalan ini.
Krisis wabah membuat pendapatannya semula mencapai Rp 15 juta per bulan, kini turun drastis menjadi Rp 500 ribu per bulan.
Cerita ini ia bagikan secara anonim lewat sebuah pesan pribadi ke akun Twitter @hrdbacot. Ia bercerita bahwa sebelum dirumahkan karena pandemi Covid-19, warganet ini bekerja di 2 perusahaan.
Ia bekerja penuh waktu sebagai tenaga purchasing di perusahaan minyak dan gas, dan mengambil kerja paruh waktu pula di perusahaan perkapalan.
"Dulu sebelum dirumahkan gara-gara covid penghasilan Rp. 15,5 juta/bulan, kerja bagian purchasing di 2 company. 1 full time di bidang oil&gas gaji Rp. 11 juta/bulan, dan freelance masuk kerja hari Sabtu saja gaji Rp. 4,5 juta/bulan perusahaan perkapalan," ungkap warganet tersebut.
Namun pendapatan belasan juta per bulan itu turun drastis semenjak perusahaan memilihnya untuk dirumahkan karena krisis corona.
Ia kemudian bekerja menjadi sales perumahan dengan pendapatan hanya Rp 500 ribu per bulan.
"Sekarang nerima kerjaan jadi sales perumahan dengan gaji Rp. 500 ribu/bulan tapi kalau jualan 2 rumah dapat Rp 2 juta/bulan," sambung dia.
Menyimak cerita tersebut, banyak warga Twitter yang mengungkapkan rasa keprihatinannya terhadap penurunan pendapatan yang dialami oleh mantan karyawan minyak dan gas, dan sejumlah pekerja lainnya.
Baca Juga: Padankan Busana dan Masker, Jadi Strategi Desainer Bertahan saat Pandemi
Mereka tidak menyangka jika perusahaan di bidang minyak dan gas pun turut merasakan imbas krisis corona hingga membuat salah seorang karyawannya dirumahkan.
Pasalnya, banyak masyarakat yang menganggap bahwa bekerja di bidang tambang dan perminyakan memberikan gaji yang cukup menjanjikan.
"Jauh banget dari 15 juta jadi cuma 500 ribu doang," komentar @scoml***.
"Astaghfirullah, bersyukurlah banget gua karang suka ngeluh dan enggak tahu diri banget sama diri ini," tulis @leecaa*****.
"Yah, oil and gas lagi lemes. Harga minyak juga lemes. Kumaha :(" tulis @faris****.
"2 Rumah. Rumah. Semangat kakaknya.. semoga lancar jualannya sebulan dapat 15 rumah biar jadi 15 juta :)" kata warganet menyemangati.
Berita Terkait
-
Pandemi COVID-19, Gelaran Balapan Indonesia Beda dari Luar Negeri
-
Pandemi Bikin Sering Online, Perusahaan Ini Luncurkan Ponsel Ramah Anak
-
Padankan Busana dan Masker, Jadi Strategi Desainer Bertahan saat Pandemi
-
Cara Cek Status Kepesertaan di sso.bpjsketenagakerjaan.go.id Situs BPJSTK
-
Studi Terbaru: Ozon Efektif Netralkan Covid-19
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Viral! Warga Malah Nonton Saat Gunung Semeru Luncurkan Debu Vulkanik Raksasa di Jembatan Ini
-
Viral Stiker Keluarga Miskin Ditempel di Rumah Punya Mobil,Bansos Salah Sasaran Lagi?
-
Plot Twist! Kurir Narkoba Kecelakaan di Tol Lampung, Nyabu Dulu Sebelum Bawa 194 Ribu Ekstasi
-
Mahfud MD Soal Geger di Internal PBNU: Konflik Tambang di Balik Desakan Gus Yahya Mundur
-
'Terima Kasih Pak Prabowo': Eks Dirut ASDP Lolos dari Vonis Korupsi, Pengacara Sindir KPK Keliru
-
Yusril: Pemberian Rehabilitasi Kepada Direksi Non Aktif PT ASDP Telah Sesuai Prosedur
-
Pengusaha Adukan Penyidik KPK ke Bareskrim: Klaim Aset Rp700 Miliar Disita Tanpa Prosedur
-
Tumbuh di Wilayah Rob, Peran Stimulasi di Tengah Krisis Iklim yang Mengancam Masa Depan Anak Pesisir
-
Sambangi Istana Usai Pulang dari Afrika Selatan, Apa Saja yang Dilaporkan Gibran ke Prabowo?
-
Nasib Tragis Ayah Tiri Bocah Alvaro, Alex Iskandar Dimakamkan di TPU Kedaung Tangerang