Suara.com - Pemilik kanal YouTube bernama Tama tengah menjadi perhatian warganet usai video "2 Jam Ngomong Anjay" yang diunggahnya pada Sabtu (22/8/2020) viral di media sosial.
Video ini sontak viral lantaran publik kini sedang menyoroti pelarangan penggunaan kata 'Anjay' oleh Komnas Perlindungan Anak.
"Halo teman-teman jadi pada video kali ini aku bakal ngomong anjay karena lagi viral kontroversi yang katanya gak boleh ngomong anjay itu, dosa atau gimana gitu," ujar pemilik kanal YouTube Tama.
Tidak hanya itu, di awal video ia juga menceritakan perjuangannya saat membuat konten tersebut. Ia mengaku sampai harus menghapus beberapa aplikasi karena memorinya penuh.
"Tapi yang perlu kalian tahu tadi aku udah nge-record hampir sejam lebih dan videonya kepisah-pisah dan bikin memori hp aku penuh. Sekarang aku record ulang lagi. Ini perjuangan aku bikin video yang gak penting ini," sambungnya.
Dalam video tersebut, si pemuda merekam aksinya mengucapkan kata 'anjay'. Mulanya, ia tampak biasa saja. Setelah beberapa menit, raut muka pemuda tersebut berubah.
Dengan wajah tampak bosan, si pemuda tetap lanjut mengucapkan kata 'anjay'. Namun, sesekali ia minum dan mencari kesibukan lain guna menghindari rasa jenuh.
Pada menit ke 50-an, ia bahkan sempat memainkan gitarnya, meskipun mulutnya tetap menyebut kata 'anjay'. Pada menit-menit terakhir, pemuda ini sudah tampak sangat kelelahan.
Hingga tulisan ini dibuat, video tersebut telah ditonton lebih dari 65.900 kali. Tidak hanya itu, 7.500 likes juga sudah diberikan untuk video berdurasi 2 jam 9 detik ini.
Baca Juga: Anjay Dilarang karena Sumbernya Anjing, Pro Kontranya Faedah Nggak Sih Cuy
Video tersebut juga dibanjiri berbagai komentar warganet. Sejumlah warganet salut pada konsistensi pemuda ini. Beberapa warganet juga mengaku dibuat ngakak karena ulah yang dianggap tidak jelas tersebut.
"Ngakak gue asli, mantab lu bang," tulis akun Yaser Rafi.
"Aku ngakak waktu dia nyanyi njay njay," ujar Putu Daratika.
"Kegabutan yang sangat menghibur," timpal warganet yang lain.
Dibully Warganet Terkait Anjay, KPAI Buka Suara
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menegaskan belum menentukan sikap atas pelaporan Lutfi Agizal terkait kasus “anjay".
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Asmara Berujung Maut di Cilincing: Pemuda Tewas Dihabisi Rekan Sendiri, Kamar Kos Banjir Darah!
-
Video Gibran Tak Suka Baca Buku Viral Lagi, Netizen Bandingkan dengan Bung Hatta
-
KPK Ungkap Kasus Korupsi Kuota Haji, Libatkan Hampir 400 Biro Perjalanan
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!
-
Diungkap KPK, Ustaz Khalid Basalamah Beralih dari Haji Furoda ke Khusus Gegara Dihasut Oknum Kemenag
-
KPK Ungkap Modus 'Pecah Kuota' Biro Haji: Sengaja Ciptakan Kelangkaan Demi Harga Mahal