Suara.com - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menilai sebuah ide untuk penerapan protokol kesehatan itu realistis.
Mahfud pun memberikan contoh pada Provinsi DKI Jakarta yang tengah melonggarkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) malah membuat kasus Covid-19 kian meningkat.
Mahfud melihat angka penularan kasus di ibu kota justru melonjak tajam akibat adanya perubahan kebijakan. Sebelumnya DKI Jakarta berhasil menekan angka penularan lantaran memberlakukan PSBB.
"Ide dan realitas protokol kesehatan itu benar. Buktinya DKI yang tadinya angka terinfeksi coronanya turun ternyata melonjak lagi secara tajam setelah ada transisi (pelonggaran)," kata Mahfud melalui akun Twitternya @mohmahfudmd pada Jumat (4/9/2020).
Mantan ketua Mahkamah Konstitusi itu pun membandingkan dengan Jawa Timur (Jatim), Mahfud melihat kondisi di Jatim malah berbeda dengan Jakarta.
Beberapa waktu yang lalu, angka penularan virus di daerah yang dipimpin oleh Gubernur Khofifah Indar Parawansa sempat melonjak tajam bahkan mayoritas wilayahnya masuk ke dalam kategori zona merah Covid-19.
Akan tetapi, karena pengetatan protokol kesehatan dilakukan di daerah tersebut, angka penularan pun ikut menurun.
Dengan begitu Mahfud tetap mengingatkan masyarakat untuk tetap disiplin akan protokol kesehatan yakni dengan menjalankan 3M, mencuci tangan, mengenakan masker dan menjaga jarak.
"Sementara di Jatim agak menurun banget protokol ditingkatkan. Ayo disiplin pakai masker, jaga jarak, cuci tangan," ujarnya.
Baca Juga: Kisah 8 Warga Bogor Dipaksa Ingat Mati karena Tak Pakai Masker COVID-19
Berita Terkait
-
DPR Apresiasi Kerja Keras BNPB Sadarkan Warga soal Covid-19
-
Kisah 8 Warga Bogor Dipaksa Ingat Mati karena Tak Pakai Masker COVID-19
-
Kisah Tragis 3 Pasien COVID-19 Bunuh Diri, Stress Terpapar Corona
-
Daftar Skincare Bodong Terlaris dan Berita Kesehatan Populer Lainnya
-
Cara PSK Menyambung Hidup di Tengah Pandemi
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ragnar Oratmangoen Ujung Tombak, Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
Terkini
-
Ledakan Dahsyat Hancurkan Gedung Nucleus Farma di Tangsel, Sejumlah Bangunan Terdampak
-
Istana Bantah Kabar Sebut Listyo Sigit Setor Nama Komite Reformasi Polri ke Presiden Prabowo
-
Jejak Rekonsiliasi, Momen PPAD Ziarah ke Makam Pahlawan Timor Leste
-
Dirut PT WKM Tegaskan PT Position Nyolong Nikel di Lahan IUP Miliknya
-
Dirut PT WKM Ungkap Ada Barang Bukti Pelanggaran PT Position yang Dihilangkan
-
NasDem Sentil Projo Soal Isu Jokowi-Prabowo Renggang: Itu Nggak Relevan
-
Seskab Teddy Indra Wijaya dan Mensesneg Prasetyo Hadi Hadiri Rapat Strategis di DPR, Bahas Apa?
-
Cetak Generasi Emas Berwawasan Global, Sekolah Garuda Siap Terapkan Kurikulum Internasional
-
Prabowo Video Call dengan Patrick Kluivert Jelang Timnas Lawan Arab Saudi: Give Us Good News
-
Pelamar Rekrutmen PLN Group 2025 Tembus 200 Ribu: Bukti Antusiasme Tinggi