Suara.com - Cuitan juru bicara Presiden Joko Widodo, Fadjroel Rachman menuai perhatian publik. Fadjroel mengunggah sebuah gambar karakter kartun Giant di serial Doraemon sembari menuliskan cuitan soal tidak bisa kerja.
Fadrjoel mengunggah gambar karakter Takeshi Goda alias Giant sedang marah pada Minggu (13/9/2020). Bersamaan dengan gambar itu, Fadjroel juga membubuhkan cuitan bernada nyinyir.
"Memang susah sih ini orang, enggak bisa kerja, maunya ribut saja," demikian cuitan Fadjroel dikutip Suara.com.
Kendati tidak disebutkan secara jelas siapa yang dimaksud oleh jubir Presiden itu dalam cuitannya, namun publik menganggap cuitan itu tidak layak ditulis oleh seorang pejabat istana kepresidenan.
"Bapak jubir presiden kok begini banget nge-tweet-nya, jatuhnya adu domba Pak, komunikasikan dulu secara baik bukan nge-tweet begini, tapi dari dulu memang kelihatan Bapak enggak smart sih jadi wajar lah cara berkomunikasinya hancur begini," komentar @HettyPraba.
"Jubir presiden nge-twit-nya begini, malah provokasi rakyat. Mau caci maki enggak jadi, gue doain aja yang buruk terjadi buat lo," tulis @iqbalhape.
Ada pula warganet yang menyindir Fadjroel dengan menceritakan pengalamannya sebagai seorang admin sosial media yang baik.
"Saya pernah ditugaskan untuk memegang sosmed kantor dan harus lulus ujian SOP yang sangat begitu rumit, bahkan bahasa dan jenis foto yang bisa di-post pun diatur. Apakah instansi Bapak juga punya SOP seperti itu? Apabila belum ada saya siap membantu untuk memberikan ide. Terima kasih," sentil @ElioAglio.
Tak ketinggalan pula aktivis Kawal Covid-19, Ainun Najib yang menyayangkan cuitan Fadroel.
Baca Juga: Hebatnya Era Soeharto Jubir Langsung Moerdiono, Zaman Jokowi Kalah Jauh
"Mas @fadjroeL njenengan itu juru bicara Presiden. Twit seperti ini apakah mewakili Presiden?" tulis @ainunnajib.
"Ini bahasa apa ya. Pejabat yang dibayar mahal oleh negara?" protes @KSogemaking.
"Kampungan...kelas jubir presiden kaya gini. Juru bicara itu tugasnya mengkomunikasikan dengan jelas agar rakyat paham laku langkah Presiden, bukan bikin sindiran. Susah lu memang, biar dikarbit sedemikian rupa ya segitu-gitu aja kualitasnya," tulis @epul_epool geram.
Berita Terkait
-
Hebatnya Era Soeharto Jubir Langsung Moerdiono, Zaman Jokowi Kalah Jauh
-
Jubir Presiden: Influencer Aktor Penting Demokrasi di Era Digital
-
Jokowi Klaim Masih Berkomitmen Berantas Korupsi dan Reformasi Birokrasi
-
Setelah Tutup 10 Hari, Mal Margo City Depok Diizinkan Beroperasi Kembali
-
Terus Bertambah, 16 Karyawan Giant Margo City Depok Positif Corona
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Sejarah Panjang Gudang Garam yang Kini Dihantam Isu PHK Massal Pekerja
-
Pengamat Intelijen: Kinerja Listyo Sigit Bagus tapi Tetap Harus Diganti, Ini Alasannya
-
Terungkap! Rontgen Gigi Hingga Tato Bantu Identifikasi WNA Korban Helikopter Kalsel
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Ditemukan di Lembang dengan Kondisi Memprihatinkan
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
IPI: Desakan Pencopotan Kapolri Tak Relevan, Prabowo Butuh Listyo Sigit Jaga Stabilitas
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?