Suara.com - Kabar terkait sejumlah pejabat Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dituding hanya 'orang titipan' mencuat di linimasa media sosial.
Hal ini sontak menuai respon dari sejumlah pihak, salah satunya Sujiwo Tejo, seniman legendaris Indonesia. Lewat akun Twitternya pada Kamis (17/9/2020), ia tampak menyindir kabar yang tengah marak diperbincangkan tersebut.
Sujiwo Tejo menyebutkan bahwa di negara religius, seharusnya yang bukan titipan hanya absensi mahasiswa dan Aparatur Sipil Negara (ASN). Sementara itu, hal lain sah-sah saja dijadikan titipan, termasuk komisaris dan direksi BUMN.
"Di negara religius sepantasnya hanya absensi mahasiswa/i dan ASN saja yang bukan titipan," kata Sujiwo Tejo.
"Yang lain-lain seperti harta, anak, istri atau suami, biarlah sebagai titipan saja. Termasuk komisaris dan direksi," sambungnya.
Unggahan bernada satire ini sontak mendapat berbagai respons dari warganet.
Tak lama berselang, cuitan tersebut telah mendapat ratusan retweets dan suka, serta beberapa komentar warganet yang ikut mengeluarkan ucapan sindiran.
"Terima kasih mbah sudah ditampar dan semoga yang lain tertampar juga," timpal akun @bungjah13.
"Tidur dulu ah siapa tahu bangun bangun jadi direksi BUMN," balas warganet lainnya.
Baca Juga: Sindir Ahok dan Eric Thohir, Fahri Hamzah: Sama-sama Nyasar
Ahok Buka Aib Pertamina
Dalam sebuah video yang diunggah di channel YouTube POIN, ahok secara blak-blakan membongkar tabir di balik layar PT Pertamina.
Ahok secara mengejutkan menyebut bahwa selama ini di Pertamina ia bukanlah sebagai pengawas seperti yang diketahui publik.
"Saya bukanlah pengawas melainkan eksekutor," kata Ahok dengan berapi-api.
Selain itu, ia menganalogikan keberadaan komisaris di BUMN ibarat surga lewat neraka belum masuk.
Sebab, Ahok menambahkan, semua keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang menentukan Key Performance Indicators (KPI) yakni penilaian kinerja dewan komisaris dan direksi dilakukan di kementerian BUMN.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Antisipasi Cuaca Ekstrem Saat Perayaan Malam Tahun Baru 2026, Pemprov DKI Lakukan Ini
-
KPK Ungkap Alasan Hentikan Penyidikan Kasus Tambang Nikel Konawe Utara
-
Lebih 'Merdeka' di Balai Kota, Pramono Anung Blak-blakan: Jujur, Enak Jadi Gubernur
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara